News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

20 Tahun Lalu Gempa Hanshin Meluluhlantakkan Kota Kobe Jepang

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kejadian 20 tahun lalu seorang polisi Masakazu Takeuchi (39) memapah seorang kakek korban gempa bumi Hanshin di Kobe Ashiyashi Tsuchicho, Jepang.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Dua puluh tahun yang lalu atau tepatnya 17 Januari 1995 sekitar pukul 06.00 pagi bencana alam gempa bumi berkekuatan sekitar 6,8 skala Richter terjadi di Kobe dan sekitarnya.

Koresponden Tribunnews.com menyaksikan secara langsung dan melakukan peliputan berita, lewat helikopter kehancuran Kota Kobe tersebut serta asap api yang masih mengepul di mana-mana. Ini berkat bantuan dari Humas Kansai (Osaka Kobe dan sekitarnya) kepada wartawan asing di Jepang.

Seorang polisi Jepang yang baru dua minggu lulus dari pendidikan polisi, Masakazu Takeuchi (39), spontan membantu salah satu korban, seorang kakek dan dipapahnya dari Kobe Ashiyashi Tsuchicho, dipindahkan ke tempat pengungsian umum di Kobe.

Foto kemanusiaan Takashi Hanai dari Asahi ini mendapat popularitas tinggi di Jepang. Mengingatkan kita semua betapa menderitanya Kobe dan sekitarnya 20 tahun lalu sehingga mengakibatkan 6.433 orang meninggal dunia.

Pengamatan Tribunnews.com saat itu, jembatan hancur semua berantakan, bagian pelabuhan hancur berantakan, crane rusak semua, tanah terbelah, kebakaran di mana-mana, listrik darurat, transportasi terputus. Namun berkat kerja sama semua warga Jepang dan bantuan warga asing termasuk para pelajar Indonesia yang ada di Jepang, dalam kurun waktu satu tahun daerah gempa tersebut langsung pulih kembali seperti normal sebelum gempa bumi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini