TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kevin, seorang pria berusia 27 tahun di Chicago Amerika Serikat (AS), memiliki kegemaran yang aneh, yaitu mengenakan gips di seluruh tubuhnya meskipun ia berada dalam kondisi sehat walafiat.
Dalam episode terbaru My Addiction, yang tayang di televisi TLC, Kevin mengatakan ia mulai kecanduan mengenakan gips ketika ia berusia 6 tahun. Ia mengatakan mengenakan gips membuatnya merasa terlindung dan nyaman dan nyaman.
"Saya tidak mengalami patah tulang, tapi saya kecanduan mengenakan gips ortopedi pada tubuh saya. Saya baik-baik saja, sangat sehat. Saya suka merasa seperti saya berada di dalam sesuatu. Saya sudah melakukan menggips dua lengan saya, dua kaki saya. Saya sudah memakai begitu banyak gips, itu sangat konyol," ujarnya seperti dikutip dari Odditycentral, Jumat (30/1/2015).
Kevin mengklaim bahwa kebiasannya tersebut dimulai ketika ia masih berada di Sekolah Dasar (SD). "Di usia sekitar enam dan tujuh tahun, saya sering mencuri kertas toilet milik orangtua saya lalu melilitkan kertas toilet di bagian tubuh saya untuk bermain peran," katanya.
Dia pertamakali mengenakan gips pertamanya ketika ia berusia 12 tahun, setelah ia mengalami kecelakaan ketika bermain sepatu roda. Dan saat itu ia mencintai semua perhatian yang didapatkannya.
Bahkan saat ini, Kevin juga menikmati atas perhatian yang didapatkannya ketika mengenakan gips. Bahkan ia terlalu menikmatinya, sehingga ia seringkali bermain peran sebagai orang yang baru saja mengalami cidera, seperti mengenakan kursi roda, atau kruk, agar mendapatkan perhatian lebih banyak lagi.
Ia pun selalu membawa gipsnya kemanapun ia pergi. "Anda tidak pernah tahu kapan ada kebutuhan untuk mengenakan gips," katanya.
Seringkali ia menggunakannya untuk menarik perhatian perempuan yang baru ditemuinya. "Gadis-gadis terus-menerus datang kepada saya, seperti, 'oh apa yang anda lakukan, hal buruk,'" katanya.
Dia bahkan berpura-pura benar-benar terluka dan membuat sebuah cerita keren tentang bagaimana hal itu terjadi. "Saya suka perhatian yang saya dapatkan. Saya suka pergi keluar di mana banyak orang melihat," tuturnya.
Untuk menjalankan kegemarannya tersebut Kevin sudah mengeluarkan uang dalam jumlah yang besar. Selama 21 tahun ia melakukan kegemarannya ia sudah menghabiskan lebih dari 50 ribu US Dollar.
Ia menyadari kegemarannya itu sangatlah konyol, namun ia mengaku tidak mengetahui cara untuk menghentikannya.(Odditycentral)