Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Gubernur Perfektur Ibaraki, tetangga Tokyo dengan serius ingin menjadikan daerahnya sebagai lokasi Konferensi Danau Internasional ke-17 tahun 2018 setelah pertemuan ke-16 di Bali Indonesia tahun 2016. Pertemuan internasional ini berlangsung setiap dua tahun sekali.
"Kita serius ingin mengajukan diri sebagai tempat diselenggarakannya Konferensi Danau Internasional ke-17 tahun 2018," kata Kudo, Kepala Lingkungan Hidup pemda Ibaraki khusus kepada Tribunnews.com, Jumat (18/6/2015).
Meskipun demikian Kudo belum bisa menjanjikan apakah itu bisa terjadi atau tidak karena pihak International Lake Environment Committee (ILEC) yang akan menentukannya nanti.
"Pendaftaran selambatnya 31 Juli 2015 dan setelah itu baru diketahui ada berapa perfektur yang mengajukan diri ingin menjadi tempat penyelenggara Konferensi Danau Internasional ke-17 tahun 2018 tersebut. Kalau cuma Ibaraki saja tentu akan kami lakukan, tetapi kalau banyak pemda di Jepang mengajukan diri maka harus dilakukan pemilihan nantinya," katanya.
Siapa pemda yang akan terpilih, kalau yang mengajukan banyak tentu akan dilakukan pemilihan satu pemda di Jepang saja sebagai tempat penyelenggaraan konferensi tersebut.
"Beberapa pemda tampaknya tertarik, saya tak tahu siapa saja. Tetapi kita pasti mengajukan diri kepada ILEC," tegasnya.
Apabila ILEC berhasil memilih pemda Ibaraki sebagai tempat penyelenggaraan Konferensi ke-17 maka tentu saja pihak Ibaraki akan melakukan appeal ke Bali tahun depan.
Apabila pemda Ibaraki terpilih maka tempat penyelenggaraan konferensi tersebut kemungkinan di Tsukuba International Congress Center atau di Hall Masyarakat Tsuchiura (Tsuchiura Shimin Kaikan).
Sekitar 8.000 orang diperkirakan akan hadir pada konferensi tersebut dan semua persiapan tentu akan dilakukan dengan sebaik mungkin, termasuk penginapan, demi keberhasilan penyelenggaraan konferensi tersebut.