TRIBUNNEWS.COM, INDIA - Paling tidak 35 orang meninggal karena meminum alkohol beracun di kota Mumbai, India barat, kata polisi setempat.
Mereka mengatakan penduduk daerah kumuh Malad menjadi sakit setelah menenggak minuman keras pada hari Rabu pagi (17 Juni).
Lebih 20 orang dirawat di rumah sakit, dan muncul kekhawatiran korban meninggal dapat meningkat.
Kematian akibat alkohol beracun adalah suatu hal yang biasa terjadi di India, dimana penduduk seringkali menenggak minuman keras murah buatan lokal.
Satu orang yang diduga seorang pelaku telah ditangkap dalam kasus terbaru.
Tayra Khan, istri salah satu korban, mengatakan kepada koran Mid-Day, bahwa suaminya dimasukkan ke rumah sakit pada hari Kamis pagi karena "mengeluhkan muntah dan rasa sakit di perut".
"Dia meninggal tiga jam kemudian, meninggalkan saya dan tiga anak yang masih kecil."
Paling tidak 29 orang meninggal setelah mengkonsumsi alkohol beracun di negara bagian Uttar Pradesh pada bulan Januari.
Berita Populer
-
-
Israel Mulai Merencanakan untuk Balkanisasi Suriah dengan Alasan 'Membela Diri'
-
Negara Eropa Kelabakan Cari Gas Alternatif dari Rusia, Biaya Impor Naik hingga Enam Kali Lipat
-
Begini Rasanya Kehilangan Rumah di Gaza, James Woods Didesak Pertimbangkan Dukungannya kepada Israel
-
Kanselir Jerman Olaf Scholz Tahan Bantuan Senjata Rp50 Triliun ke Ukraina
-
Kebakaran Terbesar di Los Angeles: 10.000 Lebih Rumah Hangus, 400 Pemadam Kebakaran Dikerahkan
Berita Terkini
-
Pengaruh Rusia di Afrika Melemah Usai Jatuhnya Assad di Suriah
-
Media Israel: Mesin Bubut Masuk Terowongan, Hamas Kembali Bisa Bikin Roket di Gaza, Jumlah Ratusan
-
Peringatan Terakhir Israel ke Otoritas Palestina: Tuntaskan Operasi di Jenin atau IDF Turun Tangan
-
Lebanon Akhiri Kebuntuan Presidensial Selama Bertahun-tahun di Bawah Tekanan AS dan Saudi
-
Joseph Aoun Terpilih Sebagai Presiden Lebanon ke-14