Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Risa Kagaya (25) ditemukan tewas di dalam apartemennya dalam kondisi tanpa busana. Polisi menemukan muka Risa tertutup handuk.
"Polisi menemukan gadis Jepang tersebut setelah bosnya menelpon polisi dua jam sebelum ditemukan mayatnya di dalam apartemen," ujar sumber Tribunnews.com, Minggu (30/8/2015).
Polisi Metropolitan Tokyo, Rabu (26/8/2015), menemukan mayat Risa di dalam apartemennya di Nakano, sekitar pukul 10 pagi. Selama ini ia dikenal sebagai pegawai paruh waktu di sebuah bar.
"Kematiannya diduga karena dicekik hingga mati," tambah sumber itu lagi. Polisi menduga Risa meninggal dua hari sebelum ia ditemukan di dekat pintu apartemennya.
Terbongkarnya kematian Risa setelah bosnya mencoba menghubungi Risa tapi tak kunjung dijawab. Bosnya lalu curiga dan menelpon polisi untuk menyelidiki keberadaan bawahannya itu.
Sebulan sebelumnya, polisi juga sempat mendatangi kediaman Risa tengah malam karena bertengkar keras dengan seorang lelaki. Namun keduanya dapat berdamai.
Pintu dan jendela apartemennya terkunci rapat saat polisi menemukan mayat Rosa. Polisi menduga ada orang dekatnya sebagai pelaku kejahatan pembunuhan tersebut.
Sampai saat ini polisi masih terus menyelidiki kasus ini dan belum menemukan pembunuhnya serta belum mengetahui motif di balik pembunuhan tersebut.