Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim SAR Malaysia kembali menemukan 32 jenazah korban kapal tenggelam di wilayah Sabak, Bernam, Malaysia, Minggu (6/9/2015). Total korban meninggal menjadi 60 orang terdiri 33 laki-laki, 26 perempuan dan 1 anak-anak.
Sedangkan korban selamat tetap berjumlah 20 orang. Total keseluruhan korban hidup dan meninggal yakni 80 orang.
Duta Besar RI untuk Malaysia, Herman Prayitno, mengatakan 60 jenazah sudah dibawa ke beberapa rumah sakit. Antara lain 23 jenazah di Hospital Ipoh, 6 jenazah di Hospital Teluk Intan, 10 jenazah di Hospital Sabak Bernam, 20 jenazah di Hospital Kuala Lumpur dan 1 jenazah di Hospital Sungai Buloh.
Herman mengatakan 17 jenazah sudah teridentifikasi, di mana 15 jenazah dapat diketahui langsung oleh keluarga dan 2 jenazah diidentifikasi melalui dokumen identitas yang melekat pada tubuh korban.
"Untuk dua jenazah terakhir, KBRI dengan bantuan Pemda setempat masih berusaha menelusuri keluarga korban," kata Herman kepada wartawan, Senin (7/9/2015).
Hari ini, tujuh jenazah siap dipulangkan ke Indonesia. Empat jenazah dipulangkan ke Medan dan tiga jenazah dipulangkan ke Surabaya. Sedangkan delapan jenazah lainnya masih dalam proses pengurusan dokumen dan diperkirakan dipulangkan, Selasa (8/9/2015).
Herman melanjutkan, proses identifikasi jenazah terus berlangsung baik melalui identifikasi visual maupun identifikasi personal effect. Identifikasi melalui tes DNA juga telah dilakukan dengan mengambil sampel DNA keluarga oleh Tim DVI PDRM.
Menurut Herman, KBRI di Kuala Lumpur juga telah membentuk posko di empat titik untuk membantu keluarga korban dalam melakukan identifikasi jenazah.