Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Dua petugas penjaga keamanan pantai Indonesia saat ini mulai belajar di tingkat Master di sekolah Badan Keamanan Penjaga Pantai Jepang atau Japan Coast Guard (JCG).
Kamis (1/10/2015) pagi dilakukan upacara penerimaan murid baru dalam seremoni khusus dipimpin Ketua JCG..
"Pendidikan level Master ini baru pertama kali diadakan di Jepang untuk JCG ini," kata Murakami, seorang petugas JCG khusus kepada Tribunnews.com, Kamis (1/10/2015).
Meskipun demikian kerja sama dengan banyak negara termasuk dengan Indonesia sudah sering dilakukan dalam berbagai hal.
Pendidikan ini mengenai kebijakan keamanan maritim dan ditujukan untuk kader muda dari badan keamanan maritim negara-negara yang ada di Asia Tenggara, khususnya yang mau belajar di sekolah lebih lanjut.
Dengan memperkuat kerja sama dengan negara-negara Asia Tenggara, terutama untuk memperkuat diri dan bersama-sama dengan negara Asia Tenggara, ditujukan untuk menahan Tiongkok yang kehadirannya di Laut Cina Selatan sering tidak diinginkan.
Masing-masing dua petugas penjaga pantai dikirimkan ke Jepang yang akan belajar selama satu tahun.
Selain dari Indonesia juga hadir petugas dari Malaysia, Filipina, dua orang eksekutif muda Vietnam, untuk belajar di Coast Guard University dan di Graduate Institute Nasional untuk Studi Kebijakan (Minato-ku, Tokyo).
"Kita belajar dan pengetahuan praktis serta meningkatkan wawasan hubungan internasional bersama dengan lebih baik lagi," tambahnya.