News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Telur Ikan Pollock Pedas Terenak di Jepang Berpusat di Fukuoka

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pabrik Yamaya dan mentaiko pedas (insert).

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Perusahaan Yamaya Communications ini menguasai sedikitnya 40 persen pasar mentaiko (telur ikan pollock) di Jepang. Sangat terkenal, dan bermarkas di Fukuoka sebelah selatan Jepang.

Semua bahan, umumnya dari Jepang, kecuali cabai dari Tiongkok dan ikan selain dari Jepang juga diimpor dari Rusia.

"Makanan sangat disukai di Jepang dan saat ini kita menguasai sekitar 40 persen pangsa pasar di Jepang," kata Kenji Takagi, manager Yamaya Communications Inc khusus kepada Tribunnews.com baru-baru ini.

Mentaiko sebenarnya berasal dari Korea. Merupakan telur ikan pollock (gadus chalcogrammus) atau pun ikan cod (gadus macrocephalus) yang kemudian diramu dengan berbagai bahan lain, misalnya dengan cabai sehingga terasa pedas tetapi justru menjadi sangat disukai warga Jepang saat ini.

Bisa disantap dengan onigiri, nasi, atau dijadikan kerupuk, berbagai macam bumbu, rumput laut mentaiko, bahkan juga mayonais mentaiko yang sangat lezat.

Produk buatan Yamaya yang bermarkas di Fukuoka ini sudah diekspor ke berbagai negara baik Rusia, Taiwan dan Vietnam. Bahkan punya pabrik juga di Vietnam.

Yamaya tertarik dengan pasar Indonesia, oleh karena itu masih terus meneliti lebih lanjut kemungkinan berbisnis di Indonesia yang memiliki populasi sangat banyak.

Perusahaan yang dibangun bulan Juli 1974 tersebut dengan modal setor 1,4 miliar yen itu kini memiliki sekitar 278 karyawan dan penghasilan per tahun sekitar 12 miliar yen.

Beda dengan mentaiko lain, perusahaan ini memiliki keunggulan, mengapa mentaiko enak, karena penyimpanan di ruang khusus mereka selama 168 jam atau sekitar satu minggu.

Sistem tersebut membuat perusahaan ini mendapatkan sertifikat internasional ISO9001 atau sertifikat untuk kualitas produk yang terbaik.

"Dengan penyimpanan 168 jam mentaiko akan semakin enak dan ada zatnya yang kemudian ke luar saat itu sehingga kalau disantap dan disajikan jadi enak sekali," tambahnya lagi.

Sedangkan mentaiko lain biasanya tidak disimpan. Kalau pun disimpan paling hanya sekitar 4 hari saja lalu langsung dijual ke masyarakat sehingga rasanya pun jadi berbeda dengan buatan Yamaya.

Segala macam makanan Jepang sangat pas sekali apabila menggunakan mentaiko. Itu sebabnya produk ini sangat digemari di Jepang karena cocok dengan selera rasa warga Jepang untuk berbagai resep makanan, baik makanan Jepang maupun makanan ala barat seperti spagetti dan sebagainya.

Bahkan sebuah mingguan terkenal Jepang Shukan Bunshun pernah memberikan peringkat pertama sebagai makanan sampingan terbaik kepada Mentaiko yang sangat populer dan paling terkenal di Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini