TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Rusia tidak sedang membangun kembali Uni Soviet, kata Presiden Vladimir Putin dalam sebuah film dokumenter yang disiarkan Minggu (20/12/2015). Namun, problemnya adalah "tak ada yang percaya (klaim Rusia) itu".
Sejak awal krisis Ukraina, ketika pemimpin pro-Rusia Viktor Yanukovych digulingkan para demonstran pro-Eropa, Moskwa telah menuduh Barat menggunakan "politik pengurungan (politics of containmen)" yang dulu digunakan dalam era Perang Dingin.
"Bersama Ukraina dan beberapa daerah lain dari bekas Uni Soviet, saya yakin para mitra Barat kami tidak sedang bekerja untuk kepentingan Ukraina, mereka bekerja untuk mencegah pembentukan kembali Uni Soviet," katanya dalam "World Order", sebuah film dokumenter disiarkan di Rossiya 1 channel.
"Namun tak seorang pun mau percaya kami, tak seorang pun mau percaya bahwa kami tidak sedang berusaha untuk membentuk kembali Uni Soviet," katanya.
Presiden Putin juga menggunakan dokumenter itu untuk mengecam intervensi Barat di Afrika Utara dan Timur Tengah.
"Anda tidak bisa memaksakan demokrasi versi Anda, tentang kebaikan dan kejahatan, kepada orang-orang dari budaya lain, dengan agama-agama dan tradisi berbeda dalam cara mekanik dan otomatis ini," katanya.
"Tampanya (Barat) berpikir mereka sempurna, tetapi ketika tiba saat untuk mengambil tanggung jawab, mereka menghilang." (Kompas.com)