Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Polisi metropolitan Tokyo, Selasa (12/1/2016) mengumumkan telah menangkap Kenta Niikura (30).
Niikura ditangkap karena sering melecehkan wanita pelajar SMP dan SMA Jepang, dengan pura-pura jualan tiang jemuran dari bahan bambu.
"Polisi telah menangkap Niikura yang setiap hari berjualan tiang jemuran dari bahan bambu keliling ke rumah-rumah," kata sumber Tribunnews.com, Rabu (13/1/2016).
Niikura beberapa kali terkait kasus mencumbu pelajar wanita setingkat SMP dan SMA.
Modusnya mendekati sang wanita dengan pura-pura bertanya, lalu memeluknya dan meremas payudara sang pelajar wanita.
Kelakuannya ini dilakukan bulan lalu di Perfektur Shizuoka terhadap pelajar SMP. Pura-pura menanyakan apakah suka tiang bambu untuk tiang jemuran. Lalu suka tiang jemuran yang seperti apa. Kemudian dia semakin mendekatinya dan akhirnya memeluknya.
Bulan Mei 2015 hal serupa dilakukan di Kota Akishima. Mendekati gadis pelajar Jepang, lalu memeluknya.
"Saya memang punya kelainan, suka sekali terhadap wanita pelajar terutama yang pakai pakaian seragam sekolahnya," katanya mengakui kepada polisi.
Niikura ditahan dengan tuduhan melakukan tindak pidana penyerangan tidak senonoh.
Hukumannya bisa berupa denda jutaan yen atau penjara setahun atau dua tahun tergantung kelakuan dia selama ditahan dan di persidangan.