TRIBUNNEWS.COM - Seorang India bernama Devendra Suthar baru saja dinobatkan sebagai pemegang jari-jemari terbanyak di dunia.
Lelaki yang berprofesi sebagai tukang kayu ini memiliki 28 jari di kaki dan tangannya.
Devendra menyebut jari-jari ini sebagai “berkah dari Tuhan”.
Tapi jika ditilik dari segi medis, lelaki 43 tahun ini memiliki kondisi langka yang disebut polydactylism. Sebagai seorang tukang kaki, kondisi ini tentu saja sangat berisiko membuat celaka—teriris gergaji, misalnya.
Devendra suka membuat trik-trik lucu menggunakan jemarinya untuk menghibur anak-anak/Mirror Online
Seperti disebut di awal, Devendra yang tinggal di Himmatnaga, Gujarat, India bagian barat, memiliki total 28 jari-jemari di tangan dan kaki.
Jumlah jemari yang banyak ini membuat Guinness Book of World Records tak ragu-ragu menyebutnya sebagai laki-laki dengan jemari terbanyak di dunia.
Pada tiap-tiap tangan dan kaki terdapat tujuh jemari—meskipun dua jari di kaki tergabung menjadi satu. Terlepas dari penghargaan yang diberikan World Records, yang menjadi fokusnya sebagai tukang kayu sekarang adalah bagaimana dirinya bisa menghindar kecelakaan terhadap jemarinya.
Tak hanya dari Rekor Dunia, Devendra juga mendapat perhatian dari orang-orang sekitar. Bahkan, orang-orang dari tempat yang jauh datang bersama anak-anak mereka untuk melihat laki-laki berjari banyak itu—dan ia menikmati semua perhatian ini.
“Orang-orang memperlakukan saya laiknya seorang selebritis,” ujar Devendra seperti dilansir Mirror Online.
“Mereka datang untuk melihat saya dan perhatian mereka membuat saya istimewa. Anak-anak tertawa ketika melihat saya memamerkan trik yang lucu menggunakan jemari saya.”
Lebih dari itu, Devendra menganggap jemarinya sebagai sumber keberuntungannya dan ia tidak ingin memotongnya. Meski demikian, pada saat tertentu,
“Jari-jari ekstra saya menjadi masalah bagi saya. Saya seorang tukang kayu dan sebagian besar bekerja menggunakan gergaji dan palu. Saya harus selalu berhati-hati.”