Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Warga Indonesia di Kumamoto yang menjadi korban gempa bumi Jepang memberikan tanggapan positif atas bantuan dari KBRI yang datang tepat waktu.
Tim relief (bantuan) dari kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI) yang dipimpin Agus Heryana, mengerahkan dua stafnya Darius dan Agung.
Tim datang tepat waktu di Kumamoto dengan menyerahkan bantuan bagi para warga Indonesia yang menjadi korban Gempa Bumi di Kumamoto sejak dua hari lalu.
"Team KBRI sigap dan cepat sekali memberikan bantuan ke warga indonesia di berbagai tempat di Kumamoto," papar Marlo Siswahyu, warga Indonesia seorang perintis Masjid Kumamoto khusus kepada Tribunnews.com kemarin(16/4/2016).
Bantuan tiba sekitar pukul 18:00 waktu Jepang dan langsung dibagikan kepada warga Indonesia di dekat sebuah taman di Kumamoto.
Perjalanan panjang berliku dan penuh tantangan tim KBRI memang patut diacungi jempol karena dari bandara Fukuoka tim menggunakan mobil putih kombinya menuju Kumamoto dengan berbagai hambatan seperti jalan rusak dan macet.
Pascagempa WNI di Kumamoto kekurangan makanan khususnya makanan halal dirasakkan kaum muslim.
"Sangat terasa di kalangan WNI yang berada di kota Kumamoto," tambah Marlo lagi.