TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis berusia 16 tahun di India mengaku telah diperkosa oleh 113 pria, termasuk polisi, dalam lebih kurun dua tahun ini.
Harian terbesar di India, Times of India, melaporkan, gadis di bawah umur itu berasal dari Bengal Barat dan dibawah ke Pune, ibu kota Negara Bagian Maharashtra, dua tahun silam.
Ia datang ke Pune karena diiming-imingi pekerjaan yang bak.
Namun, ia malah disiksa dan dipaksa menjelani pekerjaan yang sama sekali tidak ia inginkan, yakni melacur.
Pekerjaan itu dilakukan dalam kesedihan dan duka nestapa yang mendalam.
Dua tahun menanggung penderitaan berat, ia pun kabur ke New Delhi, Maret lalu dan melaporkan kejadian ke polisi.
Oleh polisi di New Delhi, kasusnya pun dilimpahkan lagi ke Kepolisi Pune, sesuai tempat kejadian perkara.
Gadis itu melaporkan, 113 pria telah menggaulinya dengan paska, termasuk seorang polisi.
Pada Minggu (17/4/2016), polisi di Vimantal menangkap seorang wanita berusia 26 tahun terkait kasus gadis malang tadi.
Kasus ini diketahui juga berkaitan dengan kasus lain yang melibatkan pelaku yang berusaha untuk memperkosa dan menyiksa seorang model dari New Delhi.
Pelaku itu melarikan diri dengan gadis kecil lainnya lagi ke New Delhi bulan lalu.
Terduga bernama Swikriti Kharel (26), warga Nepal yang menetap di Viman Nagar.
Namun, ia terjanyata juga memiliki jaringan.
Terkait kasus ini polisi Chandan Nagar menangkap Rohit Bhandari (35), Harish Shaha (25), Tapendra Sahi (23), dan Ramesh Thakula (25), semuanya warga Nepal dan menetap di Kalyani Nagar.
Jaringan predator seks asal Nepal itu telah membawa kabur seorang gadis kecil dari Siliguri di Perbatasan Nepal dan India.
Ibunya mengalami gangguan jiwa setelah ditinggal ayahnya.
Ia dijanjikan untuk bekerja di salon, ternyata untuk digilir oleh para pria.
Sadis!