Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Terhitung sejak Rabu (26/5/2016), patroli semangka diberlakukan karena 13 tahun lalu banyak semangka yang telah matang hilang dicuri.
Akibatnya para petani semangga di Perfektur Tottori selatan Jepang mengalami kerugian hingga jutaan yen.
"Kita dari koperasi pertanian lokal membentuk patroli, karena pernah terjadi pencurian besar. Oleh karena itu harus patroli sampai akhir Juli mendatang," kata Shotto Sugikawa kepada pers.
Semangka dari Tottori terkenal manis dan lembut serta wangi. Makanya tak heran dapat dijual dengan harga mahal.
Saat ini mulai memasuki musim panen semangka dan karena kekurangan jumlah penduduk, patroli kini banyak dibantu pihak kepolisian setempat, mulai pagi siang sore dan malam hari.
"Apabila ada kendaraan yang mencurigakan di sekitar perkebunan semangka, langsung akan diberhentikan dan ditanyakan maksud tujuan serta identitasnya," ujar dia.