Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Gubernur Okinawa Takeshi Onaga kaget dan marah melihat pengubahan data kekuatan tentara AS di Jepang yang semula dipercaya 75 persen terkonsentrasi di Okinawa kini tertulis pada Facebook US Forces Japan hanya 39 persen saja.
"Benar-benar kaget saya melihat perubahan data tersebut. Konyol sekali yang tertulis di situ," ungkap Onaga kesal dalam jumpa pers mengacu kepada Facebook resmi militer AS yang ada di Jepang.
Dulu para menteri luar negeri, menteri pertahanan, dan perdana menteri baik Jepang maupun pimpinan dari Amerika Serikat (AS) telah bicara dengan rasio 75 persen tersebut.
"Tapi kini mengubah dunia dengan data tersebut, benar-benar tulisan yang konyol sekali itu," katanya dengan nada marah.
Facebook militer AS di Jepang tersebut diposting tanggal 23 Juni 2016 jam 04.36 pm dengan isi tulisan sebagai berikut:
"Ada kesalahan persepsi umum tentang pangkalan militer AS di Jepang. Hal ini sering mengatakan bahwa 75 persen atau lebih dari semua fasilitas militer Amerika di Jepang terletak di Okinawa. Ini adalah keliru dari fakta-fakta.
Bahkan, 39 persen dari fasilitas penggunaan eksklusif AS dan 49 persen dari total anggota SOFA (Special Operations For America) berada di Okinawa.
Mayoritas fasilitas AS dikelola terletak di luar Okinawa. Selanjutnya, militer AS telah berusaha keras untuk memastikan bahwa fasilitas dan area yang digunakan untuk manfaat maksimal untuk aliansi, termasuk penyediaan bersama digunakan dengan JSDF (Japan Self Defense Force) pada 81 persen dari basis mereka.
Ada 52 fasilitas militer AS di daratan Jepang. Di antara mereka ada fasilitas Yokota Air Base, Camp Zama, aktivitas Armada Yokosuka dan aktivitas Armada Sasebo ditetapkan sebagai Pangkalan Dukungan PBB.
Di bawah Komando PBB Status Forces Agreement dengan Pemerintah Jepang, basis-basis ini dapat digunakan untuk mengirimkan pasukan keamanan PBB ke Korea.
Ada 33 fasilitas militer AS di Okinawa. Di antara fasilitas tersebut, Pangkalan Udara Kadena, Korps Marinir Station Air Futenma, dan White Beach Fasilitas Naval juga ditunjuk sebagai Pangkalan Dukungan PBB.
Sebanyak 52 lokasi daratan dan 33 fasilitas militer AS di Okinawa dengan berbagai ukuran dan areal dari sebagian besar sebagai pangkalan udara ke beberapa fasilitas kecil seperti situs radar dan fasilitas penginapan.