Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia akan membahas penyelesaian masalah saling sandera warga dengan perwakilan kedutaan Korea Utara di Kuala Lumpur.
Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi mengatakan Negeranya ingin menyelesaikan masalah diplomatik dengan delegasi Korea Utara yang masih di Negeri Jiran.
Baca: Wikileaks Sebut CIA Mampu Ubah Televisi Anda Jadi Alat Penyadapan
"Pemerintah Malaysia sekarang melihat keamanan warga kami di Pyongyang, Korea Utara. Saya percaya bahwa Korea Utara juga prihatin tentang keselamatan warga negaranya di Malaysia," ujar Zahid Hamidi.
Menurutnya, terpenting Malaysia mempertahankan hubungan diplomatik dengan Korea Utara.
Baca: Jokowi: Indonesia Sampaikan Kesediaannya Dukung Pembangunan di Sri Lanka
"Saya percaya mereka (Korea Utara) akan bertindak rasional," kata Zahid Hamidi.
Dia mengatakan ini kepada wartawan setelah penyerahan hadiah untuk kompetisi menulis Novel untuk pemuda, di Malaysia, Rabu (8/3/2017).
Tedapat 11 Warga negara Malaysia saat ini berada di Korea Utara terdiri dari tiga pejabat dan staf kedutaan besar Malaysia.
Serta enam anggota keluarga mereka dan dua lainnya dari World Food Programme (WFP) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). (BERNAMA)