TRIBUNNEWS.COM, MOSUL - Setelah pemerintah Irak berhasil merebut Mosul bagian timur dari tangan ISIS, kini mereka terus mencoba untuk merebut Mosul barat.
Lagi-lagi warga sipil jadi korbannya. Ada yang berhasil melarikan diri, tetapi tak sedikit yang masih terkepung di dalam perang.
Dentuman senapan dan asap hitam jadi penanda, pertempuran antara milisi ISIS dan pasukan Irak yang didukung Amerika Serikat di Mosul Barat.
Pasukan Irak yang telah merebut Mosul bagian timur, kini terus merangsek masuk untuk merebut Mosul barat. ISIS tak tinggal diam.
Sebagai benteng besar terakhir mereka, perlawanan dikerahkan habis-habisan untuk mempertahankan Mosul Barat.
Tak hanya menggunakan mortir dan penembak jitu, warga sipil juga dijadikan perisai hidup.