News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bom Mesir

PM India Kecam Serangan Bom Minggu Palma di Dua Gereja Koptik Mesir

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perdana Menteri India, Narendra Modi

TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI - Perdana Menteri India, Narendra Modi mengecam serangan teroris di Mesir di mana setidaknya 45 orang tewas.

Setidaknya 45 orang tewas dan hampir 120 orang lain terluka dalam serangan teroris berupa bom bunuh diri di dua Gereja Koptik Mesir, ketika jemaat tengah melakukan ibadah Minggu Palma di Kota Tanta dan Alexandria.

Serangan teroris ini paling mematikan terhadap minoritas Kristen Koptik dalam beberapa tahun terakhir.

Kelompok Islam negara (ISIS) mengaku bertanggung jawab atas dua serangan bom di dua gereja pada hari Minggu Palma, salah satu hari tersuci dalam kalender Kristiani.

Paus Fransiskus mengecam serangan mematikan di Gereja Koptik Mesir ketika berlangsung perayaan Minggu Palma, Minggu (10/4/2017).

Serangan bom ini terjadi hanya beberapa minggu sebelum Paus Fransiskus direncakan berkunjungan ke Kairo.

Paus menyatakan belasungkawa mendalam terhadap para korban.

"Berbelasungkawa untuk saudaraku, (pimpinan Gereja Koptik) Paus Tawadros II, Gereja Koptik dan seluruh bangsa Mesir yang terkasih."

Paus Fransiskus mengatakan ia berdoa untuk para korban meningga dunia dan terluka dalam serangan itu.

Serangan bom terjadi ketika Paus Fransiskus memimpin Misa Minggu Palma di Basilika St Petrus, Vatikan.

Paus meminta Tuhan "untuk mengubah hati orang-orang yang menyebar teror, kekerasan dan kematian, dan juga dalam hati mereka yang membuat senjata, dan distribusinya."(DNAIndia/AP)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini