TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Menjalani pekerjaan sebagai penjaga kompleks properti mungkin sebuah profesi biasa. Namun jika itu hanya dilakukan sendiri dan harus menjaga kawasan seluas 130.000 meter persegi baru luar biasa.
Itulah yang pekerjaan yang dijalani pria tua berusia 75 tahun bernama Gao ini di Provinsi Anhui, China.
Bersama anjing peliharaannya, dia menjadi satu-satunya penghuni di kompleks apartemen dan permukiman di Kota Chaohu, Provinsi Anhui.
Sehari-harinya Gao harus mengawasi kawasan permukiman kosong seluas 13 hektar itu.
Dia harus memastikan tidak ada orang yang masuk dan berusaha mencuri bahan bangunan atau peralatan lain dari tempat itu.
Di malam hari, meski banyak rumah kosong tersedia, Gao memilih beristirahat di ranjang sederhananya di sebuah kamar yang diselimuti debu.
Gao memulai pekerjaan ini ketika proyek apartemen yang dibangun pada 2009 itu terbengkalai dua tahun lalu.
Terbengkalainya proyek ini diakibatkan langkah pemerintah daerah yang memecah kota Chaohu menjadi tiga bagian pada Agustus 2011.
Alhasil, sebanyak 4 juta penduduk kota tersebut diserap kota-kota tetangga seperti Hefei, Wuhu, dan Maanshan.
Di sisi lain kompleks perumahan Sun Century yang sudah menerima investasi sebesar 300 juta yuan atau sekitar Rp 580 miliar dibiarkan begitu saja.
Kompleks perumahan yang berada di sisi selatan Danau Chao itu, kini menjadi bagian kota Hefei, memiliki dua baris vila yang sudah selesai dibangun.
Setiap barisnya terdiri atas lima atau enam unit vila yang masing-masing memiliki dua lantai dengan lima kamar tidur.
Gao, yang sudah tinggal di sana selama tujuh tahun, mendapatkan gaji 1.800 yuan atau sekitar Rp 3,5 juta sebulan untuk mengawasi apartemen dan vila yang kosong itu.
Ditemani anjing peliharaannya, yang dulu adalah hewan liar, Gao juga menggarap sedikit lahan untuk menanam sayuran di sekitar apartemen-apartemen kosong itu.
Komplek permukiman ini adalah salah satu proyek pemerintah China yang berujung menjadi sebuah "kota hantu".
Kondisi semacam ini banyak muncul di China seperti pencakar langit yang separuh selesai di Yujiapu, Tianjin hingga rumah-rumah kosong di Kangbashi, Mongolia Dalam.
Belum cukup? Masih ada contoh lain yaitu kota baru Shenfu, provinsi Liaoning yang ditinggalkan seluruh penduduknya.
Penulis: Ervan Hardoko/sumber: South China Morning Post