TRIBUNNEWS.COM, DOHA - Menteri Pertahanan Qatar mengatakan pada Rabu kemarin (14/6) telah menandatangani perjanjian pembelian jet tempur F-15 dari Amerika Serikat (AS). Nilainya tak tanggung-tanggung, sebesar US$ 12 miliar.
Seorang sumber pada Reuters mengatakan, Menteri Pertahanan AS Jim Matts dan dan perwakilan dari Qatar bertemu Rabu lalu. Sedangkan Bloomberg melaporkan, Qatar membeli 36 jet.
"Penjualan ini akan meningkatkan kerja sama keamanan dan interoperabilitas antara AS dan Qatar," tulis Pentagon dalam pernyataan, Rabu (14/6/2017) lalu.
Kesepakatan ini lahir meski Presiden AS Donald Trump menuduh Qatar sebagai penyokong level atas terorisme, Jumat lalu.
Sementara Kementerian Pertahanan AS ingin meredakan ketegangan antara Qatar dan negara-negara Arab Saudi, mengingat negara yang tengah dikucilkan tersebut merupakan rumah bagi pangkalan militer terbesar AS di Timur Tengah.
November lalu, AS menyetujui peluang penjualan 72 unit jet F-15QA pada Qatardengan nilai sampai US$ 21,1 miliar.
Boeing Co, yang menjadi kontraktor utama penyedia jet tempur ini, enggan berkomentar pada Reuters.
Reporter: Sanny Cicilia