News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Warga Indonesia di Bawah Umur Kabarnya 'Dinikahi Paksa' oleh Teroris ISIS di Suriah

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menurut Huriyet, perempuan berusia 15 tahun itu 'dibeli' dari orang tuanya di Istanbul oleh SY -seorang jihadis dan anggota kelompok militan ISIS- untuk 'dinikahi'.

"Sangat memungkinkan kasus itu terjadi".

"Kasus (kekerasan) seksual, perdagangan wanita, itu memang pekerjaan ISIS. Di situ memang ada bursa istri. Misalnya ada (keluarga) yang berkomunikasi dengan kita, ada anak perempuannya yang hampir dikawin paksa oleh tentara ISIS, jadi situasinya seperti itu," kata Hamidin.

Menurutnya, situasi tersebut tak lepas dari keinginan ISIS untuk membentuk negara, yang elemennya adalah masyarakat sehingga mereka melakukan pemerkosaan, seperti yang terjadi pada perempuan Yazidi.

"Kemudian orang-orang yang memang berniat untuk hijrah ke sana, itu mereka jadikan juga (istri). Bahwa menjadi istri pejuang itu merupakan bagian dari kegiatan amaliyah mereka," ujar Hamidin.

Dia menambahkan bahwa jika ada perempuan dan anak-anak WNI yang ditemukan oleh pemerintah Turki, maka mereka akan dideportasi, "tetapi yang laki-laki, saya lihat diperiksa intens, terkait aktivitas kegiatannya," ujar Hamidin.

Sebelumnya, sebanyak 17 WNI ditemukan di lokasi pengungsian di dekat kota Raqqa, Suriah. Mereka mengaku pernah tinggal di Raqqa ketika wilayah itu dikuasai kelompok yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS.

Sekitar dua tahun lalu, mereka mengaku meninggalkan Indonesia untuk bergabung dengan ISIS di kota Raqqa, karena tertarik dengan ideologi dan janji ekonomi yang ditawarkan.

Belakangan, ketika ISIS gagal mempertahankan Raqqa dari gempuran pasukan yang dipimpin AS, mereka meninggalkan kota itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini