TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Seorang staf bandara Nice di Perancis dilaporkan memukul penumpang pesawat EasyJet yang sedang menggendong bayinya.
Staf itu emosi karena mendengar omelan penumpang yang mengeluhkan penerbangan ditunda lebih dari 13 jam dalam penerbangannya ke London Inggris.
Foto staf memukul penumpang pesawat beredar di media sosial twitter.
Seorang juru bicara maskapai mengaku "sangat prihatin" setelah melihat foto kejadian tersebut, yang diambil oleh sesama penumpang.
Penumpang lainnya, seorang saksi mata Arkwright membeberkan kronologis kejadian.
Saat itu dia bersama suaminya Johnnie dan anak-anak mereka.
Penerbangan ditunda diduga karena sebuah kecelakaan selama pengisian bahan bakar.
Beberapa jam kemudian, penumpang diminta mengantri untuk penerbangan berikutnya namun setelah setengah jam kemudian tidak ada lagi penerbangan.
Kondisi ini membuat penumpang mengeluh dan dan dibalas pukulan oleh seorang staf bandara kepada penumpang.''
"Pasangan itu terlihat kesal, dan bisa dimengerti dalam situasi ini," kata Nyonya Arkwright, 49.
"Lalu tiba-tiba staf itu menerjang dia dan memukulnya. Suami saya berdiri di samping mereka membawa orang itu ke satu sisi dan polisi tiba lalu keduanya dibawa pergi.
Bayi yang dipegang pria itu diyakini berumur sembilan bulan.
Arkwright berkata istri pria itu melakukan protes dengan petugas namun tidak kasar.
"Dia sangat kesal karena Anda akan menunggu 13 jam dengan anak-anak dan diperlakukan seperti binatang. Namun petugas bandara tersenyum dan menyeringai lalu mengecamnya," dia menambahkan.
Pria yang dipukuli itu mendapat bekas luka di wajahnya namun tidak mengalami luka serius.
Juru bicara EasyJet mengatakan staf dalam foto tersebut diyakini bekerja untuk penyedia bantuan khusus Nice Airport, Samsic.
"EasyJet sangat prihatin dengan kejadian itu dan mengonfirmasi orang di foto itu bukan anggota staf," ujarnya.
Polisi bandara yang bagus mengatakan kepada The Telegraph bahwa mereka tidak mengetahui pertengkaran tersebut dan tidak dipanggil untuk melakukan intervensi.
EasyJet meminta maaf atas keterlambatan untuk penerbangan EZY2122 dari Nice ke London karena "masalah teknis dengan pesawat terbang".