News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Pertama di Jepang, Pembunuhan Gara-gara Bit Coin

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menggali mayat yang dibuang di hutan Perfektur Shiga.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Inilah kasus pertama pembunuhan di Jepang gara-gara merampok Bit Coin, seorang wanita yang ditemui berkenalan saat seminar Bit Coin beberapa waktu lalu di Kota Nagoya ditemukan tewas.

"Tersangka dua orang, Shigeya Nishida (21), dan seorang lelaki muda usia 18 tahun telah ditangkap polisi karena terbukti membunuh Miyuki Noda (53) karyawan di Nishiku Kota Nagoya. Mereka berkenalan pada seminar Bit Coin dan berujung pembunuhan kepada Noda," ungkap sumber Tribunnews.com di kepolisian Jepang, Senin (21/8/2017).

Jasad Noda setelah dibunuh ternyata dibuang di sebuah hutan di Perfektur Shiga dan polisi minggu lalu berhasil menemukan mayatnya di hutan tersebut.

Baca: Anaknya Ditangkap karena Menghina Presiden, Abdurrahman Minta Maaf kepada Jokowi

Pembunuhnya adalah remaja usia 18 tahun dan Nishida karyawan di Kota Ogaki Perfektur Gifu.

Mereka bertemu di sebuah seminar BitCoin lalu mengetahui Noda memiliki ratusan ribu Bit Coin, mereka membunuhnya dan Bit Coin yang dimiliki Noda ratusan ribu yen ternyata telah berpindah ke akun Nishida. Padahal pemiliknya, Noda telah meninggal.

Polisi masih terus menyelidiki kasus ini yang bermotifkan perampokan Bit Coin pertama kali di Jepang hingga terjadi pembunuhan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini