Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebanyak 12 orang pegawai muda pemerintah Indonesia melakukan pendidikan mengenai pencegahan bencana alam serta langkah-langkah melawan gempa Nankai di perfektur Kochi.
"Pelatihan ini merupakan bagian dari Proyek Pelatihan Pemuda oleh JICA (Badan Kerjasama Internasional Jepang). Dalam pelatihan di Kochi, staf muda yang bertugas dalam pencegahan bencana pemerintah di Indonesia dan penelitian tsunami ikut berpartisipasi di dalam proyek tersebut," ungkap sumber Tribunnews.com Rabu ini (4/10/2017).
Pada tanggal 2 Oktober laly para staf muda itu berkunjung ke kantor perfektur Kochi.
Para staf muda itu umumnya petugas yang bertanggung jawab atas langkah-langkah Penanggulangan Gempa Bumi di Indonesia dan dalam pendidikan kali ini berusah amengenal langkah-langkah pencegahan gempa Nankai di Jepang.
Baca: Moeldoko: Persenjataan Brimob Tidak Perlu Diributkan
Gempa Nankai di Jepang pada awalnya dengan jumlah korban di perfektur sekitar 42.000 pada 4 tahun yang lalu.
Namun sekarang telah menurun menjadi sekitar 13.000 orang. Selama pembicaraan, berbagai pertanyaan telah diajukan oleh para staf muda Indonesia.
Pelatihan bencana alam dan tsunami tersebut akan berlangsung hingga 12 Oktober mendatang. Para peserta juga akan melakukan pertukaran budaya selama masa libur nasional pula.