"Anda memasuki Perfektur Nara."
Ternyata benar yang digambarkan tersebut dan terdeteksi satelit bahwa kita berada di antara dua provinsi, meskipun di dalam sebuah mal sekali pun.
Bukan hanya ini saja, akhirnya Watanabe menceritakan berbagai tempat wisata menarik bagi yang memang "gila" soal perbatasan.
Ternyata soal perbatasan antar perfektur saja bisa menjadi satu tempat tersendiri yang dikreatifkan orang Jepang menjadi sebuah lokasi pariwisata menarik.
Mungkin hal positif ini bisa kita tarik pula manfaatnya bagi Indonesia.
Membuat lokasi pariwisata menarik benar-benar di antara perbatasan misalnya antara Jawa Barat dan Jawa Timur.
Belum lagi perbatasan lainnya dari puluhan provinsi yang ada di Indonesia, semua bisa jadi potensi menghasilkan uang bagi upaya menarik wisatawan dalam dan luar negeri.