News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anggota Yakuza Jepang Curi Ikan Salmon, Hanya Ambil Telurnya, Ikannya Malah Dibuang

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Takanori Hanada (46), pimpinan Sanshin-kai, afiliasi dengan Sumiyoshikai

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Harga ikan dan telur ikan terutama telur salmon semakin mahal di Jepang. 

Ternyata salah satu penyebabnya adalah banyaknya pencurian ikan salmon di Hokkaido, tetapi ikannya dibuang dan yang diambil hanya telurnya saja.

"Tiga tersangka pencurian ikan terutama mengambil telur ikan salmonnya saja, telah ditangkap baru-baru ini di Hokkaido dan umumnya adalah anggota mafia Jepang (yakuza)," ungkap sumber Tribunnews.com, Kamis (23/11/2017).

Kejadiannya pada tanggal 6 November 2017. Tersangka Takanori Hanada (46), seorang anggota Sanshin-kai--yang berafiliasi kepada Sumiyoshikai--serta anggotanya, Shuichi Ogura (46) dan Takamitsu Sasaki (46), ditangkap polisi Hokkaido karena diduga mencuri 37 salmon dari tempat pembenihan sebuah sungai di Kota Kiyosato Hokkaido.

Baca: Kisah Slamet Dikejar Pelaku Penyanderaan hingga Sembunyi di Tempat Pembuangan Kotoran

Para tersangka juga memotong perut ikan lainnya dan mencuri 40 kilogram telur ikannya yang berharga senilai 400.000 yen, menurut Kantor Polisi Shari di Hokkaido.

Pada jam 12.25 tanggal 6 November 2017, seorang petugas patroli melihat kantong plastik berisi salmon dan telur ikannya di dekat sungai.

Saat itu Ogura melihat patroli dan melarikan diri.

Tersangka yang basah kuyup saat itu, kabur ke tempat persembunyian di terowongan.

Namun karena kedinginan dia menyerahkan dirinya kepada petugas.

Tersangka lainnya ditangkap setelah mendengar kesaksian Ogura.

Ogura telah mengaku melakukan perburuan liar ikan-ikan milik penambakan ikan di sana. Namun Hanada hanya mengaku mencuri ikan, bukan mengambil telur ikannya.

Polisi yakin para tersangka berada di balik empat insiden serupa yang terjadi di Hokkaido pada bulan Oktober lalu.

Diduga kuat oleh polisi, bahwa niat pencurian tersebut adalah menjual ikan dan sebagian dana masuk ke kas geng yakuza tersebut.

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini