Khena Saptawaty/Intisari-Online.com
TRIBUNNEWS.COM - Brenda Barattini (26 tahun) adalah seorang arsitek di kota Cordoba, Argentina.
Ia menjadi berita bukan karena karya arsitekturnya tetapi karena ia telah memotong penis pacarnya dengan menggunakan sebuah gunting kebun.
Ia melakukan perbuatan keji itu saat sang pacar sedang tidur pada Minggu, (26/11) lalu.
Situs berita setempat, Los Andes, melaporkan, wanita itu pun langsung ditangkap oleh polisi berdasarkan pengakuannya sendiri.
Sementara pria berusia 40 tahun yang tidak disebutkan namanya itu dilarikan ke rumah sakit.
Pria malang itu mengalami kehilangan banyak darah, namun dilaporkan kondisinya stabil.
Walaupun peristiwa persisnya belum jelas, polisi tidak mempercayai kalau Brenda tinggal di rumah korbannya sebelum serangan terjadi.
Diperkirakan ia masuk ke dalam rumah pacarnya beberapa jam sebelum ia memutilasi alat vital sang pacar.
Belum jelas pula apakah dokter menemukan alat vital pria yang luka parah itu.
Jikapun ditemukan, apakah mungkin organ penting kelelakian itu bisa disambungkan kembali.
Disebutkan pula secara jelas bagaimana tim medis ruang darurat di rumah sakit diberitahu tentang serangan itu.
Dilansir dari situs Mail Online, Senin (27/11), polisi belum mendapatkan penjelasan motivasi penyerangan Brenda yang memotong penis pacarnya.
Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut.