TRIBUNNEWS.COM - Seorang sopir di China membunuh tiga orang dalam sebuah kecelakaan mobil.
Beratnya pelanggaran tersebut membuatnya dijatuhi hukuman mati pada pria 30 tahun bernama Li Shiyuan
Melansir dari Viral4real, Sabtu (23/12) Pengadilan memutuskan untuk memberinya suntikan mematikan hingga tewas.
Baca: Laudya Cynthia Bella Unggah Video Pendek yang Fokus pada Bagian Perutnya
Menurut laporan, Li bertengkar dengan salah satu dari tiga orang itu di sebuah karaoke, pada bulan Mei 2015.
BACA: Apakah Boleh Muslim Mengucapkan Selamat Natal? Begini Penjelasan MUI
Setelah keluar dari tempat itu, Li masuk ke dalam mobil dan mengejar tiga orang tersebut untuk membalas dendam.
Aksi kejar-kejaran mereka menyebabkan mobil yang ditumpangi tiga orang tersebut jatuh ke selokan.
Mobil mereka terbakar sehingga membuat ketiganya tewas terbakar.
Dua orang lainnya yang juga di dalam mobil itu dilaporkan mengalami luka serius.
Meskipun media China gagal untuk mengungkapkan kejahatan yang Li lakukan, namun Li ditahan keesokan harinya.
Li pun akhirnya diberi hukuman mati oleh pengadilan.
Pada hari eksekusi, Li meminta untuk melihat putri kecilnya untuk yang terakhir kali.
Ibu, istri, dan anak perempuan Li datang untuk mengucapkan selamat tinggal kepadanya.
Li melihat istri dan ibunya dari dalam penjara di Daqing, provinsi Heilongjiang, China timur laut.
BACA JUGA: Warga Madiun Geger Soal Temuan Mayat Wanita yang Dilakban, Polisi Lakukan Ini untuk Mengungkapnya
Li pun memberikan penghormatan terakhir pada sang ibu dan memeluk anaknya untuk terakhir kalinya
Dia terus berkata, "Biarkan aku memeluk anak perempuanku untuk terakhir kalinya."
Perpisahan tersebut diwarnai dengan tangis haru dari anggota keluarga Li.
Namun sang anak tak tahu bahwa itu adalah kali terakhir ia bertemu sang ayah.
Gadis kecil itu mengatakan "selamat tinggal ayah," tanpa tahu bahwa ayahnya akan dieksekusi.(TribunWow.com/Ekarista R.P.)
Lihat video mengharukan itu di bawah ini:
Berita ini sudah dipublikasikan di TribunWow.com dengan judul: Momen Mengharukan Tahanan Bertemu Anaknya untuk Terakhir Kali sebelum Dieksekusi Mati
VIRAL: Hendak Mengisi Tausiyah di Hong Kong, Sampai di Bandara Ustaz Abdul Somad Dipulangkan ke Indonesia