Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM -- Awal 2018 ini nampaknya keberuntungan menaungi Donald Savastano (51), seorang warga kota New York, Amerika Serikat.
Bagaimana tidak, dia memenangkan lotre bernilai 1 juta dolar AS atau sekitar Rp 13 miliar yang dia harapkan bisa mengubah hidupnya.
"Uang ini akan mengubah hidup saya, sungguh," kata Donald saat mengambil hadiahnya pada 2 Januari lalu.
Amat wajar dia berharap uang sebanyak itu akan membantu kehidupannya.
Sebagai seorang wiraswastawan, Donald tak memiliki asuransi kesehatan dan belakangan dia memang merasa kurang sehat.
Salah satu rencananya adalah pergi ke dokter untuk memeriksakan kesehatannya, lalu membeli mobil baru dan pergi berlibur.
Namun, rencana tinggal rencana.
Kunjungan ke dokter mengungkap kabar buruk bagi Donald.
Dia menderita kanker otak dan paru-paru stadium empat.
Dan dokter mengatakan, dia hanya memiliki beberapa hari lagi untuk menikmati hidupnya.
Pada Jumat (26/1/2018), Donald meninggal dunia hanya 23 hari setelah dia memenangkan lotere.
Kabar meninggalnya Donald ternyata amat mengejutkan Danielle Scott, kasir yang menjual tiket lotre kepada pria itu.
"Dia memindai tiket itu di mesin lalu dia datang kepada saya dan dia mengatakan menang satu juta dolar. Ya, dia amat senang saat itu," kenang Danielle.
Danielle kemudian mengatakan, beberapa hari lalu seorang teman Donald datang ke toko dan mengabarkan bahwa Donald dirawat di rumah sakit.
"Temannya berkata, Donald sedang sakit keras dan kini dirawat di rumah sakit".
"Teman-temannya tak yakin Donald akan sembuh," tambah Danielle.
"Saya hanya berharap dia punya lebih banyak waktu menikmati kemenangannya," ujar Danielle.
Dalam sebuah obituari yang ditulis di situs resmi rumah pemakaman Lester R Grummons di New York menuliskan kisah singkat kehidupan Donald.
"Dia menjadi tukang kayu setelah bekerja dan belajar dari ayahnya sejak dia masih anak-anak," demikian isi obituari itu.
"Don pernah bekerja di sebuah perusahaan tetapi setelah pindah ke Sydney dia menjadi pengusaha yang sukses yang dikenal dengan kualitas dan kesempurnaan pekerjaannya."
"Dia selalu mendekati dan mencoba menolong mereka yang membutuhkan dengan mengajarkan cara terbaik untuk melakukan sesuatu," masih obituari Donald. (kompas.com/Ervan Hardoko)
Berita ini telah dimuat di Kompas.com dengan judul Pria New York Meninggal 23 Hari Setelah Menang Lotre Rp 13 Miliar