Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Tim Aerobatik TNI Angkatan Udara (AU) Jupiter Aerobatic Team (JAT) sukses menunjukan kemampuan mereka, di perhelatan Singapore Air Show (SAS) 2018, yang digelar di kawasan Changi Air Base pun, Singapura, Selasa (6/2/2018).
Kadispen TNI AU, Jemi Trisonjaya, dalam siaran persnya yang diterima Tribunnews.com, mengatakan aksi JAT di SAS 2018, digelar selama sekitar 10 menit. Dimulai pukul 12.44 hingga puku 12.58 waktu setempat. Dalam kurun waktu tersebut, sebanyak 13 manuver dipamerkan.
"Tampil pada urutan kedua setelah tim aerobatik Eagle dari AU Singapura (RSAF), JAT masih menjadi primadona pengunjung SAS," ujarnya.
Manuver dari enam unit pesawat KT-1B Wong Bee yang dikemudikan para instruktur terbang TNI AU itu, sukses mengundang perhatian dan apresiasi dari pengunjung acara. Bahkan Presiden Singapura, Halimah Yaakob juga ikut antusias menyaksikan.
"Tak terkecuali presiden Singapura Halimah Yaakob yang ikut hadir di arena SAS antusias menyaksikan aksi JAT dengan sesekali memberikan aplaus," katanya.
Leader JAT Letkol Pnb H.M. "Razor" Kisha, mengaku pada penampilan perdana JAT di SAS 2018, tim mendapat tantangan berupa kencangnya tiupan angin. Namun demikian dengan koordinasi ketat sesama members Jupiter, misi hari pertama dapat dilaksanakan dengan sempurna.
"Hari ini tiupan angin di Changi sangat kuat, tapi alhamdulillah tim JAT dapat melakoni tahapan-tahapan manuver dengan aman" katanya.
Para instruktur terbang TNI AU yang mengemudikan KT-1B Wong Bee itu, akan kembali tampil bermanuver pada hari kedua besok Rabu (7/2) dengan formasi member masih sama dengan hari ini.