Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Belum ada perubahan yang dilakukan pada proyek East Coast Rail Link (ECRL) sejauh ini, kata Duta Besar China untuk Malaysia Bai Tian, dilansir Bernama, Sabtu (26/5/2018).
Dia mengatakan proyek telah dimulai dan berjalan lancar, dengan kontraktor utamanya China Communications Construction Company bekerja sama dengan Malaysia Rail Link Sdn Bhd.
"Sejauh yang saya tahu, tidak ada perubahan dalam proyek ECRL," katanya.
Pemerintah Pakatan Harapan telah berjanji untuk meninjau semua proyek mega asing untuk membantu mengurangi pengeluaran dan utang negara.
Salah satu proyek itu adalah ECRL 688km yang menghubungkan Port Klang dan Kota Baru dengan perkiraan biaya RM55 miliar dan dijadwalkan selesai pada 2024.
Bai mengatakan ketika ia meminta Tun Dr Mahathir Mohamad pada hari kamis, Perdana Menteri meyakinkan prospek yang lebih luas untuk kerja sama antara Malaysia dan China.
Baca: Jalan Tol Batang-Semarang Dipastikan Bisa Dilalui Pemudik
"Kami merasa bahwa pemerintah baru Malaysia telah menempatkan pentingnya hubungan Malaysia-China dan ada banyak kemungkinan, kami yakin bahwa Malaysia dan China akan memiliki perkembangan yang lebih besar,"katanya.
Bai mengatakan Cina dan Malaysia telah memiliki hubungan bilateral yang baik selama 44 tahun terakhir, hubungan baik akan terus dipertahankan terlepas dari perubahan di kedua negara.