Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL-- Wisatawan Korea Selatan mengalami luka tembakan di Filipina di akhir pekan.
Hal itu disampaikan Kementerian Luar Negeri Korea Selatan, Senin (16/7/2018).
Laki-laki berusia 40-an tahun itu diserang oleh penyerang yang sudah teridentifikasi ketika masuk ke dalam taksi di Manila.
Saat itu dia masih sempat melarikan diri dan pria bersenjata memberondong sejumlah tembakan kepada arahnya.
Satu tembakan hit shin-kiri nya. Ia dibawa ke rumah sakit dan luka tidak mengancam kehidupan, menurut Kementerian.
Kedutaan Korea Selatan di Manila meminta polisi setempat untuk melakukan penyelidikan yang menyeluruh dalam kasus tersebut.
Baca: Api Obor Asian Games Dikirap Keliling Yogyakarta dengan Dibawa Oleh Para Pelari
Kedutaan pun menawarkan pelayanan Konsuler untuk korban.
Pada bulan Mei, warga Korea Selatan yang berada di Manila juga ditembak mati oleh seorang bersenjata.
Tiga bulan sebelumnya, pemilik restoran Korea Selatan di Lapu-Lapu City pun diberondong tembakan sementara di mobilnya.
Diketahui dua orang bersenjata yang menyerangnya mengendarai sepeda motor.
Ia dilarikan ke rumah sakit terdekat tetapi dinyatakan sudah tewas segera setelahnya.
Belum lagi dua warga Korea Selatan kehilangan kehidupan mereka dalam kejadian serupa di negara Asia Tenggara tahun lalu.
Total 48 warga Korea Selatan terbunuh dalam di Filipina dari rentang 2012-2016, menurut data pemerintah. (Yonhap)