Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Penayangan film "Merdeka", Jumat (17/8/2018) seusai perayaan HUT Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia di depan patung Jenderal Soedirman Kementerian Pertahanan Jepang membawa pengaruh semangat kepahlawanan kepada banyak warga Jepang.
Salah satunya adalah Kazuo Sato, Ketua Kelompok Penghormatan Roh Pahlawan Jepang (Eirei no meiyo o mamori kenshÅ suru kai).
"Kita telah menyaksikan film "Merdeka" yang sangat bagus. Tentara Jepang saat Perang Dunia II membantu tentara Indonesia ikut berjuang membebaskan Indonesia dari kedatangan penjajah Belanda kembali," kata Sato.
Namun dari film tersebut intinya adalah kepahlawanan Jepang membantu kemerdekaan Indonesia. Sementara Jepang seolah belum merdeka hingga kini.
Baca: HUT Kemerdekaan Ke-73 RI Juga Dirayakan di Kementerian Pertahanan Jepang
"Jepang negeri ini tampaknya belum merdeka sampai kini, masih banyak tekanan dari luar sehingga kita sendiri belum bisa bebas," kata dia.
Dicontohkannya kunjungan para pejabat Jepang ke kuil para pejuang Jepang di Tokyo yaitu Yasukuni Jinja.
"Mengapa kita mesti mengikuti kemauan negara lain agar tidak berziarah ke Kuil Yasukuni tempat hormat bagi kita bagi para pahlawan kita sendiri yang berjuang di masa Perang Dunia II," ujarnya.
Okinawa juga masih banyak tentara Amerika Serikat sehingga terasa seolah-olah Jepang masih belum merdeka.
"Kita perlu kebebasan dan sebenarnya bisa lebih bebas lagi tetapi kita terasa masih belum bebas. Beruntunglah Indonesia yang sudah benar-benar bebas merasakan alam kemerdekaan sepenuhnya," tambahnya.
Baca: SBY Tak Hadiri Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi, Masih di Singapura hingga Pekan Depan
Sato juga menekankan Indonesia kiranya dapat menjaga kemerdekaannya dan juga menjaga bersama perdamaian dunia karena dalam perang tidak ada yang positif sama sekali, tambahnya.
Jepang pun mestinya bisa semakin meningkatkan hubungan yang lebih baik lagi dengan Indonesia setelah kita lihat sejak perang dunia Jepang memang telah membantu Indonesia merdeka.
"Jadi hubungan kedua negara ini sudah sangat erat dan saya percaya akan semakin erat lagi di masa mendatang," tambahnya.