Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Duchess of Sussex kini tengah mengandung anak pertamanya dari Pangeran Harry, dan kini pasangan itu mulai mempertimbangkan untuk ke luar dari Istana Kensington.
Ya, tampaknya pondok sederhana yang mereka huni dalam Istana itu tidak cukup luas untuk membangun keluarga kecil, jika si buah hati lahir kelak.
Harry dan Meghan saat ini memang masih menghuni Nottingham Cottage yang berisi dua kamar tidur dan bertetangga dengan sang kakak dan kakak ipar, Duke dan Ducheas of Cambridge, Pangeran William dan Kate Middleton.
Dikutip dari laman Elle, Senin (19/11/2018), Nottingham Cottage merupakan properti yang berada di kompleks Istana Kensington di London, Inggris.
Namun karena hunian tersebut tidak terlalu luas, tampaknya mereka akan mulai mencari tempat tinggal yang lebih besar.
Baca: Ratu Elizabeth II Masih Gagah Menunggangi Kuda di Usia 92 Tahun
Menurut Daily Mail, sumber internal kerajaan mengatakan bahwa antisipasi pun telah dilakukan.
Sepupu Ratu Elizabeth II, Duke of Gloucester dan istrinya, Brigitte akan segera keluar dari apartemen mewah mereka yang memiliki 21 kamar di Kastil itu.
Sehingga Harry dan Meghan dapat memiliki lebih banyak ruang untuk membangun keluarga kecil mereka.
Namun ada satu hal yang 'pantang' bagi Harry dan Meghan.
Ya, mereka dikabarkan tidak ingin menghuni real estate utama lantaran memiliki letak tepat bersebelahan dengan William dan Kate, mereka sungkan sejajar dengan dua orang yang mereka hormati itu.
"Harry dan Meghan memang ingin pindah dan mereka membutuhkan hunian yang punya lebih banyak ruang, namun mereka tidak ingin tinggal bersebelahan dengan William dan Catherine," kata sumber tersebut kepada Daily Mail.
"Mereka akan segera memiliki hunian dan kehidupan yang terpisah, sehingga masuk akal bagi mereka untuk hidup lebih jauh."
"Tidak ada alasan resmi mengapa rumah London mereka harus berada di lingkungan Istana Kensington, ada banyak pilihan lain termasuk menggunakan uang mereka sendiri untuk membeli tempat yang mereka inginkan".