Siapakah Volodymyr Zelensky?
Zelensky membintangi drama satire berjudul Pelayan Rakyat. Tokoh yang dia perankan adalah seorang guru yang secara tidak sengaja menjadi presiden Ukraina.
Tokoh tersebut terpilih setelah ucapannya soal korupsi menjadi viral di media sosial.
Zelensky kemudian menggunakan ketenarannya tersebut untuk mencalonkan diri sebagai presiden. Bahkan, nama partai politik yang dia dirikan sama dengan judul drama yang dia bintangi.
Tanpa pengalaman politik, Zelensky berfokus pada perbedaan dengan kandidat-kandidat lain ketimbang mengedepankan ide-ide kebijakan yang konkret.
Bagaimanapun, pada putaran pertama dia berhasil menang dengan memperoleh lebih dari 30% suara—hampir dua kali lipat dari raihan suara Poroshenko sebesar 15,95% suara.
Apa pendapat para pemilih tentang dia?
Para analis menyakini gaya informal Zelensky dan ikrar untuk membersihkan politik Ukraina dapat diterima para pemilih yang tidak sepakat dengan kepemimpinan Poroshenko.
Dengan mengesampingkan taktik kampanye konvensional, Zelensky memanfaatkan karakter yang dia perankan di televisi dengan berjanji mengakhiri korupsi dan melepaskan cengkeraman oligarki di Ukraina.
Para ahli menilai para pendukung Zelensky yang muak dengan kiprah politikus lama serta praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme terdorong oleh karisma dan pesan anti-korupsinya.
Di laih pihak, pihak oposisi skeptis dengan jejak rekam Zelensky sekaligus risau lantaran dia punya hubungan dekat dengan miliuner Ihor Kolomoyskyi.