Baca tanpa iklan
"Saya telah mempelajari tentang dinosaurus di buku dan di sekolah."
"Saya juga sudah melihatnya di museum."
"Beda dinosaurus beda juga bentuknya."
Baca: Rafathar Tak Mau Cium Pipi Teman Wanita Raffi Ahmad, Mama Rieta Nasihati Sang Cucu Soal Kesombongan
Baca: Aktor Korea Selatan Ini Habiskan 8 Jam di Gym Setiap Hari Demi Bentuk Tubuh Bak Petarung
Ibu Zhang, Li Xiaofang, kemudian memutuskan untuk menghubungi polisi dan pihak terkait untuk menyelidiki kawasan ditemukannya telur tersebut.
Mereka menunggui "batu" tersebut sambil menunggu otoritas datang.
Saat ahli dari Museum Dinosaurus Heyuan datang, mereka mengkonfirmasi bahwa "batu" tersebut adalah memang telur dinosurus.
Baca: Viral, Ibu dan Anak Ini Terkejut saat Melihat Ada Penampakan Menumpang di Belakang Mobilnya
Baca: Viral di Media Sosial Data e-KTP dan KK Warga Diperjualbelikan Secara Ilegal
Mereka kemudian menggali situs tersebut.
Hasilnya, ada 10 telur lain yang ditemukan di lokasi sekitar penemuan pertama.
Telur-telur yang ditemukan berukuran sekitar 9 cm.
Setelah menggali dan menyelidiki, dikonformasi bahwa telur dinosaurus itu berasal dari periode Cretaceous (zaman tepat sebelum dinosaurus punah).