News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

424 Lembaga Medis Jepang Akan Digabungkan dan Restrukturisasi Selambatnya September 2020

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rapat kementerian kesehatan Kamis ini (26/9/2019) mengenai Penggabungan 424 lembaga medis di Jepang

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebanyak 424 lembaga medis Jepang, rumah sakit, klinik dan sebagainya akan digabungkan dan atau di restrukturisasi selambatnya September 2020 mendatang.

Terungkap saat rapat di Kementerian Kesehatan, Perburuhan dan Kesejahteraan Kamis ini (26/9/2019).

"Untuk lebih mengefisiensikan kerja dan meningkatkan pelayanan kepada para lansia maka Jepang akan menggabungkan dan atau merestrukturisasi 424 lembaga medis yang ada saat ini," papar sumber Tribunnews.com Kamis ini (26/9/2019) setelah rapat dilakukan di kementerian tersebut.

Upaya tersebut sebenarnya untuk mempercepat penciptaan sistem medis yang efisien dari sudut pandang yang ada dan menekan ekspansi biaya medis, dengan melihat kepada tahun 2025, ketika jumlah lansia berusia 75 tahun ke atas meningkat dengan cepat.

Oleh karena itu pihak kementerian akan meminta kepada perfektur di Jepang dalam waktu dekat untuk mengoordinasikan perawatan institusi medis dengan target pada bulan September 2020.

Kebijakan Kementerian Kesehatan, Perburuhan dan Kesejahteraan adalah untuk menargetkan sektor publik dan publik yang secara istimewa dibiayai dan dikenakan pajak saat mereorganisasi institusi medis, termasuk sektor swasta.

Namun, karena tinjauan terhadap rumah sakit umum memiliki dampak langsung pada kehidupan, kemungkinan besar akan ada reaksi keras dari pemerintah setempat (daerah) dan penduduk setempat.

Permintaan itu tidak meyakinkan dan restrukturisasi diperkirakan kemungkinan akan sulit terjadi, tambah sumber itu lagi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini