TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang berasal dari rekaman CCTV mengungkap kasus penculikan pasien di sebuah rumah sakit di Meksiko.
Korban penculikan akhirnya ditemukan tewas dalam kondisi termutilasi.
Video penculikan sekelompok orang bersenjata api tersebut dirilis oleh Aristegui Noticias.
Para penculik tersebut kemudian langsung menyandera petugas keamanan dan menggeledah setiap ruangan yang ada di rumah sakit tersebut.
Dalam rekaman CCTV dilansir New York Post Minggu (1/12/2019), para "pembunuh" itu masuk ke salah satu ruangan, dan membawa keluar seorang pasien.
Mereka kemudian meninggalkan rumah sakit, dengan si petugas keamanan diseret hingga terjatuh di dekat pintu bangsal.
Korban yang tidak disebutkan namanya itu kemudian ditemukan telah termutilasi di kota tetangga, dilaporkan Aristegui Noticias.
Tidak dijelaskan siapa kelompok bersenjata tersebut, dari organisasi mana mereka, dan mengapa mereka mengincar pasien itu.
Berdasarkan laporan yang ada, mereka menyasar dua rumah sakit di kawasan Juventino Rosas serta Apaseo el Grande.
Mereka dikabarkan menculik dan membunuh pasien yang dilarikan ke sana karena mengalami luka tembak dalam kejadian 21 November.
Kasus Serupa di Kenya
Kasus serupa juga terjadi di Negara Kenya.
Kepala bagian IT dari lembaga yang mengawasi jalannya pemilu di Kenya ditemukan tewas dengan satu tangan terputus, Senin (31/7/2017).
Chris Musando adalah wakil direktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) di Komisi Perbatasan dan Pemilihan Independen (IEBC) semaca KPU di Indonesia.