Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) menyatakan, seluruh negara Indonesia (WNI) yang berada di Provinsi Hubei, China terpantau sehat.
Ketua PPIT Wuhan Nur Musyafak mengatakan, kondisi para WNI aman dan tidak ada yang terinfeksi virus corona.
Baca: Seluruh Bandara Sudah Pasang Peranti Deteksi Dini untuk Cegah Virus Corona Masuk
"Semua terpantau sehat," ujar Musyafak melalui pesan singkatnya, Selasa (28/1/2020).
Terkait jumlah WNI, tercatat ada 244 WNI yang terdata hingga Senin (27/1/2020).
Mereka tersebar di Wuhan, Xianning, Huangshi, Jingzhou, Xianyang, maupun Enshi.
Musyafak mengatakan, semua WNI sudah menjalin komunikasi melalui ketua ranting serta mahasiswa berada dalam pantauan pihak kampus.
Selain itu, PPIT di Wuhan dan ketua ranting di setiap perwakilan juga selalu berkoordinasi dengn KBRI Beijing dan Direktorat Perlindungan WNI dan bantuan hukum Kementerian Luar Negeri RI.
Ia mengatakan, pemerintah melalui KBRI Beijing berusaha memenuhi kebutuhan logistik untuk para WNI.
"PPIT Wuhan selalu berkoordinasi dengan KBRI Beijing, Direktorat Perlindungan WNI dan BHI dan telah bergabung dengan group wechat untuk mempermudah komunikasi dan konsultasi. WNI di Wuhan dimonitor oleh KBRI Beijing tiap saat, KBRI meminta untuk tidak panik," kata Musyafak.
Baca: Terbongkar Rahasia, Nia Ramadhani Tak Bisa Kupas Buah, Apa Kata Orangtua Ardi Bakrie?
Diketahui, korban akibat virus corona kian bertambah. Hari ini dinyatakan ada 106 korban meninggal dunia setelah sehari sebelumnya menyentuh angka 81 orang.
Sementara itu, per tanggal (27/1) terkonfirmasi ada sekitar 4.515 orang terinfeksi virus coron, di mana sebagian besar berada di Provinsi Hubei.