"Saya harap, saya yakin, kita akan mendapatkan semua jawaban yang belum kita miliki selama lima setengah tahun," kata Piet Ploeg.
Piet Ploeg kehilangan saudara lelakinya, ipar perempuan dan keponakan laki-lakinya dalam penerbangan dan sekarang memimpin sebuah dasar untuk korban MH17.
"Sangat memalukan bahwa keempat tersangka bersenang-senang dan berpesta di Rusia, tapi kami tidak bisa berbuat apa-apa, mereka tidak akan diekstradisi," tutur Ploeg.
"Ini fakta bahwa kami harus berurusan dengan itu," tambah Ploeg.
Jatuhnya pesawat menyebabkan sanksi terhadap Rusia oleh Uni Eropa, yang mengulangi dukungannya untuk pengadilan akhir pekan ini.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)