"Hal terpenting saat ini adalah mengidentifikasi siapa saja yang bersedia untuk kemudian didaftar oleh otoritas kesehatan."
"Sehingga mereka bisa diputuskan untuk ditempatkan di mana," jelas Oetter.
Optimalkan Telehealth
Oetter juga mengatakan akan memperluas pemakaian telehealth, yang memungkinkan pasien berkonsultasi lewat komputer atau telepon seluler.
Tentu cara ini sangat berguna di tengah gempuran wabah Covid-19 ini.
"Bahkan kemungkinan dokter juga harus dikarantina selama 14 hari."
"Jadi mari kita perbanyak layanan pengobatan jarak jauh (telehealth) kepada pasien sebanyak mungkin."
Langkah besar untuk merekrut pensiunan dokter ternyata juga dilakukan Inggris.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Kanada Adrian Dix mengatakan bahwa usaha untuk merekrut dokter-dokter ini mendapat respon baik.
Para pensiunan dokter antusias untuk kembali bekerja.
Baca: Pejabat dan Pemimpin Negara Positif Corona: Mendagri Australia, Wapres Iran Hingga Istri PM Kanada
Baca: Antisipasi Kanada Lawan Virus Corona: Hubungi Ahli Kesehatan
Mantan Ketua Asosiasi Medis Kanada, Dr Gigi Osler juga mendukung langkah ini sebagai salah satu cara menanggulangi wabah corona.
Namun dia berpesan agar kesehatan paramedis ini tetap dijaga.
Menggunakan fasilitas telehealth salah satunya.
Aplikasi atau fasilitas semacam ini bisa memungkinkan orang-orang mencari informasi terkait gejala dan tempat uji corona secara praktis.