News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Royal Family

10 Agenda Kerajaan Inggris Dibatalkan karena Wabah Virus Corona

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratu Inggris Elizabeth II berbicara dengan petugas Mi5 selama kunjungannya ke markas MI5, agen keamanan domestik Inggris, di Thames House di London pada 25 Februari 2020.

TRIBUNNEWS.COM - Ratu Elizabeth II dan Keluarga Kerajaan menanggapi dengan serius krisis pandemi virus corona.

Bahkan, Keluarga Kerajaan membuat perubahan besar pada agenda tahunan mereka, termasuk parade ulang tahun sang Ratu.

Melansir People, berikut ini beberapa agenda tahunan Kerjaan Inggris yang terpaksa dibatalkan karena merebaknya virus corona:

1. Trooping the Colour

Perayaan dan pertemuan publik tahunan terbesar Keluarga Kerajaan telah dibatalkan.

Pembatalan acara Trooping the Colour diumumkan langsung oleh pihak Istana Buckingham.

Untuk diketahui, acara Trooping the Colour adalah parade perayaan ulang tahun Ratu Elizabeth.

Ratu Inggris Elizabeth II berbicara dengan petugas Mi5 selama kunjungannya ke markas MI5, agen keamanan domestik Inggris, di Thames House di London pada 25 Februari 2020. (Victoria Jones / POOL / AFP)

2. Pertemuan di Garden Palace

Perayaan di luar ruangan untuk ratusan tamu Istana Buckhingham dirayakan setiap bulan Mei.

Acara ini merupakan puncak musim semi Kerajaan Inggris.

Tetapi, tahun ini perayaan tersebut ditiadakan.

Pangeran William, Duke of Cambridge saat ia memulai tugas terakhirnya bekerja dengan East Anglian Air Ambulance sebagai pilot di Bandara Cambridge, Inggris pada 27 Juli 2017. (Heathcliff O'Malley / POOL / AFP)

3. Maundy Service

Setiap tahun, di hari Kamis Putih, sebelum Paskah, Ratu Inggris berpartisipasi dalam tradisi yang berasal dari abad ke-13.

Maundy Service telah dibatalkan karena masalah virus corona.

4. Chelsea Flower Show

Inti dari musim semi lainnya adalah Chelsea Flower Show.

Sebelumnya, Chelsea Flower Show diatur untuk dilaksanakan pada 19-23 Mei 2020.

Acara ini juga telah dibatalkan karena virus corona.

5. Invictus Games

Pangeran Harry dan Meghan Markle Duchess of Sussex saat kunjungan mereka ke Canada House pada 7 Januari 2020. (DANIEL LEAL-OLIVAS / AFP / POOL)

Invictus Games tidak berjalan sesuai rencana.

Acara ini dijadwalkan berlangsung Mei di Belanda, dan diputuskan ditunda hingga Mei atau Juni 2021 mendatang.

"Ini adalah keputusan yang sangat sulit bagi kami semua," kata Harry dalam video pribadi.

"Dan saya berterimakasih untuk semua orang yang bekerja keras selama beberapa minggu terakhir," tambah Harry.

"Mencoba menemukan alternatif, mencoba dan melanjutkan Invictus Games dengan cara lain, dan aman," ungkap Harry.

Invictus Games merupakan layanan terakhir Harry sebelum resmi keluar dari Anggota Senior Kerajaan Inggris pada 31 Maret 2020.

6. Royal WIndsor Horse Show

Ratu Elizabeth dikenal sebagai pecinta kuda.

Tidak mengherankan jika dia menghadiri Royal Windsor Horse Show setiap tahun.

Namun, penyelenggara acara telah mengonfirmasi bahwa pertunjukan berkuda tidak akan berlangsung sesuai jadwal.

7. Kunjungan Negara Jepang

Kabarnya, Ratu Elizabeth akan menjadi tuan rumah bagi Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako dari Jepang.

Kunjungan negara Jepang dijadwalkan pada musim semi ini diberitakan telah ditunda.

"Kunjungan Negara akan dijadwalkan ulang," ungkap Istana Buckingham.

8. Tur Musim Semi Pangeran Charles dan Camilla

Reaksi Ratu Elizabeth II (kanan) saat tahu Pangeran Charles dan Camilla (kiri) menjalin hubungan (Kolase | Instagram @theroyalfamily)

Pangeran Charles dan Camilla dijadwalkan memulai tur kerajaan dari 17 Maret hingga 25 Maret 2020.

Tur tersebut akan melintasi Bosnia, Herzzegovina, Republik Siprus dan Yordania.

Namun, perjalanan tur Kerajaan itu tertunda karena kekhawatiran tentang wabah virus corona.

9. Audiensi Mingguan dengan Perdana Menteri

Boris Johnson sempat mengunjungi Istana Buckingham untuk audiensi mingguannya bersama Ratu Elizabeth. Audiensi tersebut diselenggarakan 16 hari yang lalu. (Kolase Tribunnews IG Royal Family)

Setiap penggemar atau yang mengikuti The Crown, pasti mengetahui tentang audiensi mingguan Ratu Elizabeth dengan Perdana Menteri.

Namun, pandemi virus corona telah membuat pertemuan tersebut berlangsung tidak seperti biasa.

Ratu merilis foto audiensi mingguannya bersama sang Perdana Menteri, Boris Johnson hanya melalui sambungan telepon.

10. Mengubah Penjaga

Upacara Perubahan Penjaga di Istana Buckhingham, kediaman Ratu Elizabeth di London telah ditunda hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Pihak Istana menegaskan, penundaan tersebut sudah sesuai dengan saran pemerintah untuk menghindari pertemuan massal.

Tak hanya Upacara Perubahan Penjaga di Istana Buckhingham upacara di Istana St James dan Kastil Windsor juga dibatalkan sampai situasi aman.

DI TUTUP - Jalan Satria Sudirman yang menuju dan ke Puspemkot Tangerang ditutup sementara, Selasa (31/3/2020). Tidak hanya di sini, sejumlah ruas jalan di pemukiman warga di Kota Tangerang, juga dilakukan penutupan secara mandiri untuk mencegah penyebaran wabah Covid-19.  (WARTA KOTA/WARTA KOTA/Nur Icshan)

Update Covid-19 Global, Selasa (31 Maret 2020) 

Penyebaran pandemi virus corona (Covid-19) terus bertambah untuk berbagai negara di dunia. 

Setidaknya virus yang pertama kali mewabah di Wuhan, China ini telah menyebar di 202 negara. 

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga telah menyatakan, wabah virus corona sebagai pandemi global, sejak Kamis (11/3/2020), lalu. 

Polisi menggunakan kendaraan water cannon melakukan penyemprotan disinfektan di jalan-jalan protokol sebagai antisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kota Surabaya, Jawa Timur, Senin (30/3/2020). AFP/Juni Kriswanto (AFP/Juni Kriswanto)

Melansir data worldmeters, hingga Selasa (31/3/2020) pukul 20.20 WIB, kasus infeksi Covid-19 di dunia telah mencapai 803.126. 

Lebih lanjut, di Inggris terdapat 22.141 kasus infeksi virus corona. 

Sementara untuk korban meninggal total ada 39.032 kasus kematian akibat Covid-19.   

Kendati demikian tercatat sebanyak 172.396 orang dinyatakan berhasil sembuh. 

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini