Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang pria anggota kepolisian Kota Sukumo, Kochi, berusia 40 tahunan, terinfeksi positif virus Covid-19. Akibatnya semua anggota polisi bekerja di luar gedung di dalam tenda darurat.
Sementara itu gedung kepolisian disemprot disinfektan dan baru Rabu (1/4/2020) kemarin para anggota kepolisian bisa masuk gedung kembali.
"Seorang anggota polisi Kochi terinfeksi positif corona, gejalanya diketahui tanggal 26 Maret lalu," kata sumber Tribunnews.com, Rabu (1/4/2020).
Polisi itu adalah anggota Divisi Keamanan Bagian Pidana, dan bertanggung jawab atas operasi perizinan seperti senapan berburu.
Dia mengeluh nyeri sendi pada 26 Maret, dan demam tinggi 38,5 derajat Celcius pada tanggal 27 Maret.
Polisi itu mengaku selama 14 hari terakhir belum pernah bepergian ke luar dari Perfektur Kochi.
Polisi perfektur mendirikan tenda di pintu masuk markas kepolisian Sukumo pada tanggal 31 Maret 2020, dan bersama-sama petugas polisi melakukan tugas sehari-hari.
Sementara pekerjaan disinfeksi di kantor kepolisian dilanjutkan. Kantor kepolisian mulai beroperasi kembali 1 April 2020.
Baca: Presiden Jokowi Akhirnya Beberkan Alasan Tak Mau Lockdown
Baca: 5 Pasien Positif Corona Asal Magetan Jatim dari Klaster Seminar di Bogor Sembuh, Hari Ini Pulang
Markas Besar Kepolisian Daerah dan personel polisi terdekat bersiaga di sekitar kantor dan bertanggung jawab atas tugas-tugas seperti menerima telepon 110.
Kejadian ini adalah kasus ke-17 dari orang yang terinfeksi positif Corona di Perfektur Kochi.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com