Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang dokter yang membawa putrinya berusia hampir satu tahun ke klub malam Charme di Perfektur Gifu terkonfirmasi terinfeksi virus corona atau Covid-19.
"Sebanyak tujuh karyawan dan satu bayi usia satu tahun anak perempuan terinfeksi virus corona di klub malam tempat kluster dikonfirmasi," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Gifu, Minggu (5/4/2020) malam.
Virus corona baru itu terinfeksi oleh tujuh karyawan klub malam Charme di Kota Gifu, dan seorang bocah di bawah satu tahun dari seorang dokter yang telah mengunjungi klub malam sebelumnya, telah dipastikan terinfeksi.
Baca: Perhatikan Gerakan Janin dari Minggu ke Minggu Jelang Persalinan Saat Janin Sudah Masuk Panggul
Menurut pihak Dinas Kesehatan Gifu, jumlah orang yang terinfeksi di Charme meningkat.
Pada tanggal 5 April, sebanyak 11 karyawan melakukan tes PCR, dan 7 dari mereka menunjukkan reaksi positif, terutama kalangan hostes.
Putri dokter yang dipastikan ikut terinfeksi itu, sebelum tanggal 4 April memang tidak menunjukkan gejala apapun.
Namun setelah dites PCR pada 5 April terbukti terinfeksi Covid-19.
Di klub malam ini, 18 orang terinfeksi saat ini setelah dikonfirmasi.
Dengan demikian di Perfektur Gifu kini jumlah 58 orang terinfeksi positif Covid-19.
Baca: Ingin Jenguk Ayah yang Kanker, Pria Ini Sudah Masuk Pesawat tapi Penerbangan Batal karena Corona
Jumlah terinfeksi Covid-19 di Jepang antara usia 30 tahunan sampai dengan 80 tahunan lebih banyak pria dibandingkan wanita.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com