Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini Daftar Asal Negara dari Tentara Bayaran atau Legiun Asing yang Perang untuk Ukraina Lawan Rusia

Perang Rusia dengan Ukraina tidak hanya melibatkan tentara dari kedua negara itu saja, tapi juga banyak tentara dari luar Rusia maupun Ukraina.

Editor: Muhammad Barir
zoom-in Ini Daftar Asal Negara dari Tentara Bayaran atau Legiun Asing yang Perang untuk Ukraina Lawan Rusia
JEFF PACHOUD / AFP
Beranger Minaud, warga negara Prancis yang mengaku pernah bertugas di Legiun Internasional Ukraina, menunjukkan dokumen militer Ukraina dan paspor Prancis miliknya di Aix-les-Bains pada 25 Januari 2024. Beranger Minaud, yang dilaporkan kembali ke Prancis pada September 2023 setelah bertempur bersama angkatan bersenjata Ukraina, adalah salah satu dari banyak "tentara bayaran" Prancis yang menurut dugaan otoritas Rusia tewas dalam serangan di Kharkiv, timur laut Ukraina pada malam 16 hingga 17 Januari 2024. Setelah serangan tersebut, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa mereka "melenyapkan" sekitar 60 pejuang "yang sebagian besar adalah warga negara Prancis", dengan beberapa daftar yang mengungkapkan identitas "tentara bayaran Prancis yang tewas" yang dibagikan di saluran Telegram pro-Kremlin. Nama Beranger muncul di daftar ini, bersama dengan dua warga negara Prancis lainnya yang telah dilacak AFP dan kemudian diwawancarai. 

Ini Daftar Asal Negara dari Tentara Bayaran atau Legiun Asing yang Perang untuk Ukraina Lawan Rusia

TRIBUNNEWS.COM- Perang Rusia dengan Ukraina tidak hanya melibatkan tentara dari kedua negara itu saja, tapi juga banyak tentara dari luar Rusia maupun Ukraina.

Pengumuman Moskow tentang penangkapan seorang "tentara bayaran" dari Inggris yang bertempur bersama pasukan Ukraina di wilayah Rusia membuka arsip "Legiun Asing".

Arsip tentang Legiun Asing yang diumumkan oleh Presiden Volodymyr Zelensky pada hari-hari pertama setelah pecahnya perang di negaranya pada tahun Februari 2022. 

Menurut peta interaktif yang diterbitkan oleh kantor berita negara Novosti pada pertengahan Maret, dua tahun setelah pecahnya pertempuran, sukarelawan dari sekitar 100 negara bergabung dalam barisan korps ini. 

Bagian terbesarnya adalah relawan dari negara-negara Eropa yang berjumlah sekitar 8.000 pejuang. 

Diikuti oleh Amerika Serikat, yang mana terdapat lebih dari 3.000 sukarelawan yang bergabung dalam perjuangan tersebut. 

Berita Rekomendasi

Kemudian negara-negara Asia yang porsi relawannya mencapai 1.900 pejuang. 

Bahkan negara-negara di benua Afrika mengirimkan hampir 250 relawan.

Secara umum, data Rusia menunjukkan bahwa sepuluh negara teratas dalam daftar asal “tentara bayaran asing” adalah sebagai berikut: 

Polandia (2.960)

Amerika Serikat (1.113)

Georgia (1.042)

Kanada (1.005)

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas