News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mantan Pejabat AS: Kanye West akan Kaget Jika Jadi Capres, Hidup Tak Sebebas Selebritis

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kanye West menghadiri Pesta Vanity Fair Oscar 2020 setelah Oscar tahunan ke-92 di Pusat Seni Pertunjukan Wallis Annenberg di Beverly Hills pada 9 Februari 2020.

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Gubernur Arkansas, Mike Huckabee menilai Kanye West akan kaget jika menjadi kandidat presiden AS.

Sebelumnya Huckabee merespons cuitan West dengan mengatakan bahwa AS merupakan negara bebas.

Sehingga siapapun bahkan rapper dan selebriti seperti Kanye West boleh mencalonkan diri.

Namun mantan gubernur ini menilai Kanye West akan terkejut dengan kehidupan menjadi calon orang nomor satu di Negeri Paman Sam.

Baca: Tak Banyak Bereaksi, Kim Kardashian Dukung Penuh Keputusan Kanye West

Baca: Reaksi Paris Hilton hingga Elon Musk Dengar Kanye West Calonkan Diri Jadi Presiden

Foto diambil pada 6 November 2019, rapper AS Kanye West menghadiri WSJ Magazine 2019 Innovator Awards di MOMA di New York City. (Angela Weiss / AFP)

Lantaran gaya hidup bebas yang selama ini dilakukan West akan hilang seketika menduduki posisi itu.

"Saya pikir dia akan terkejut mengetahui semua batasan luar biasa pada karir hiburannya saat dia menjadi kandidat resmi untuk presiden," kata Huckabee pada Minggu (5/7/2020), dikutip dari Fox News

Selain tidak bebas berekspresi layaknya artis, keuangan West akan dipantau dengan ketat.

"Semua laporan keuangan besar yang harus dia lakukan dan semua pengungkapannya, beberapa di antaranya tidak akan menyenangkan bagi seseorang di industri hiburan."

"Dan semua batasan pada uang yang bisa dia dapatkan dan bagaimana dia bisa menghabiskannya," jelas Huckabee.

Tepat pada HUT Amerika pada Sabtu (4/7/2020) lalu, Kanye West mendeklarasikan keinginannya menjadi presiden dalam cuitan Twitter.

"Kita sekarang harus mewujudkan janji Amerika dengan memercayai Tuhan, menyatukan visi kita dan membangun masa depan kita."

"Saya mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat," cuit West.

Kanye West menyertakan tagar #2020VISION dan menambahkan emoji bendera Amerika dalam deklarasinya itu.

Huckabee mengatakan bahwa dia sangat menghormati rapper kontroversial ini.

Menurutnya suami Kim Kardashian itu merupakan sosok yang menarik.

"Aku mungkin punya beberapa saran untuknya dan aku berjanji itu akan menjadi saran yang bagus," ujar Huckabee.

Berkali-Kali Mengaku Ingin Jadi Presiden

Ini bukan kali pertama Kanye West mengatakan akan mencalonkan diri menjadi presiden.

Namun kali ini tampaknya dia punya tekad, dilihat dari pilihan kata-kata dalam cuitannya.

Pada 2019 lalu dia mendeklarasikan kembali keinginannya saat tampil di Fast Company Innovation Festival di New York City.

Baca: Profil Kanye West, Calon Presiden Amerika, Suami dari Model Seksi Kim Kardashian

Baca: Kanye West Mencalonkan Diri Jadi Presiden AS, Dikira Netizen Promosi Album

Dia berencana akan maju dalam pemilihan di 2024.

Pada November silam, pemenang Grammy ini juga terbuka dengan ambisinya.

"Ketika saya mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2024, kita akan menciptakan begitu banyak pekerjaan sehingga saya tidak akan berlari, saya akan berjalan," ujarnya waktu itu.

Jauh sebelum itu, West berpidato di MTV Video Music Awards 2015 dan mengungkapkan rencana mencalonkan diri sebagai presiden pada 2020.

Dapat Dukungan dari Istri, Kim Kardashian

Kim tidak banyak bereaksi dengan cuitan kontroversial West pada Sabtu (4/7/2020) lalu.

Bintang Keeping Up With The Kardashian itu hanya me-retweet cuitan suaminya dan menambahkan emoji bendera Amerika.

Dikutip dari US Magazine, seorang sumber secara eksklusif mengatakan kepada US Weekly Kim sepenuhnya mendukung keputusan Kanye West. 

Keluarga Kim Kardashian dan Kanye West (INSTAGRAM Kim Kardashian)

"Kanye telah merencanakan ini selama bertahun-tahun dan Kim telah mengetahui tentang keinginannya dan telah mendukung," kata orang dalam itu.

"Kanye bergairah tentang seni dan pendidikan dan ingin mendukung dengan cara apa pun yang dia bisa," tambahnya.

Sebelumnya, Kanye dan Kim dikenal sebagai pendukung Presiden Donald Trump garis keras.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini