News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

5 Juta Penduduk Melbourne Kembali Dilockdown Selama Enam Pekan

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Melbourne - Hampir 5 Juta Penduduk Melbourne Kembali Ditempatkan dalam Lockdown Covid-19

TRIBUNNEWS.COM - Hampir lima juta penduduk Melbourne, akan ditempatkan lagi dalam penguncian (lockdown) karena kasus virus corna melonjak di kota terbesar kedua di Australia tersebut.

Mulai Rabu tengah malam, para penduduk akan diminta untuk tinggal di rumah selama enam pekan ke depan.

Mereka diizinkan keluar apabila menjalankan bisnis penting, seperti pergi ke tempat kerja, belajar, dan berbelanja makanan atau menghadiri konsultasi medis.

Dikutip Tribunnews dari Al Jazeera, kebijakan ini diumumkan pada Selasa kemarin.

Baca: Sudah Tunjuk Pengacara, Sidang WNI Yang Curi Tas LV di Melbourne Dijadwalkan 2 Oktober

Baca: Tak Hanya di Indonesia, Warga Australia Juga Menolak Tes Covid-19 Karena Dianggap Konspirasi

Penutupan ini merupakan kali pertama dalam satu abad bagi perbatasan sibuk antara Victoria, di mana Melbourne merupakan Ibu Kotanya.

Melbourne - Hampir 5 Juta Penduduk Melbourne Kembali Ditempatkan dalam Lockdown Covid-19 (Shutterstock)

Lebih lanjut, restoran, kafe, dan bar di Melbourne akan menyediakan layanan takeaway saja.

Untuk pusat kebugaran dan salon rambut akan ditutup.

Liburan sekolah juga saat ini diperpanjang.

Baca: Australia Beri Dukungan Rp 35 Miliar kepada PMI untuk Penanganan Covid-19

Perdana Menteri negara bagian Victoria, Daniel Andrews mengatakan, pembatasan itu perlu diberlakukan.

"Saya tahu banyak orang tidak takut, karena in terasa seperti semua orang di belahan dunia merasakannya," katanya dalam pernyataan.

Tapi, Daniel menegaskan, semua orang patut waspada dengan virus corona.

Virus Corona di Australia

Virus corona kini telah menjangkiti setidaknya 12.173.299 orang di dunia.

Warga yang dinyatakan sembuh sebanyak 7.071.786 pasien, sedangkan 552.183 orang dinyatakan meninggal dunia.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini