Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Bagi pecinta minuman sake (alkohol tradisional Jepang) direkomendasikan untuk datang ke Ponshukan yang menampilkan sedikitnya 111 jenis (pabrik) sake dari berbagai tempat di Jepang.
Letaknya pun mudah, jadi satu deretan dengan stasiun kereta api Niigata (jalur barat).
Museum sake Echigo terhubung langsung ke stasiun dengan berbagai jidohambaiki (mesin vending machine).
Tinggal masukkan satu koin 500 yen, bisa menikmati berbagai macam sake yang dibuat di Jepang.
Ponshukan letaknya di lantai 1, 1-96-47 CoCoLo Nishikan, Chuo-ku, Kota Niigata, Perfektur Niigata. Siapapun bisa masuk tanpa dikenakan biaya. Dapat pula menikmati makanan dari Echigo Uonuma.
Niigata terkenal karena berasnya yang enak, sekaligus sake dan makanan lautnya yang enak.
Di Kota Niigata, dapat menemukan berbagai bar dengan suasana yang cocok untuk minum sake atau makan nasi dan ikan yang lezat.
Sake dengan desain sangat menarik muncul di semua vending machine tersebut.
Selain menikmati minuman pengunjung bisa juga melihat berbagai desain warna warni promosi perusahaan sake Jepang yang berusaha menarik perhatian masyarakat.
Dengan demikian, selain kualitas sake itu sendiri, kualitas desain marketing juga bisa dipelajari bagaimana mereka "bertempur" satu sama lain memperebutkan daya tarik masyarakat untuk memilih sake yang lezat untuk dinikmati.
Minum lima sake dengan total 2.500 yen koin dapat ditukarkan dengan satu gelas sake gratis.
Namun di tempat ini hanya boleh dikunjungi orang dewasa. Sesuai dengan UU Kedewasaan Jepang, usia dewasa minimal 20 tahun baru diizinkan untuk minum-minuman sake di tempat ini.
Baca: Jumlah Pendaftaran di Kantor Paten Jepang Menurun 5% pada Januari-Mei 2020
Sake "Chiyo no Hikari Sake", rasanya sangat lembut dan bisa dibilang mirip sirup.
Ada pula "Homade Kirin" dari Shimoetsu Sake Brewery" yang diproduksi oleh perusahaan besar Kirin.