Mantan Gubernur Ohio John Kasich dan tokoh Republik lainnya berbicara pada Senin malam, menyatakan Biden adalah kandidat terbaik untuk memenangkan Partai Republik moderat.
"Nilai-nilai yang saya pelajari saat tumbuh di Bronx Selatan adalah nilai yang sama yang ditanamkan orang tua Joe Biden dalam dirinya di Scranton, Pennsylvania,” kata Powell.
“Saya mendukung Joe Biden untuk menjadi presiden Amerika Serikat karena nilai-nilai itu, dan kita perlu mengembalikan nilai-nilai itu ke Gedung Putih," tegas Powell.
"Negara kita membutuhkan seorang panglima tertinggi yang menjaga pasukan kita dengan cara yang sama seperti yang dia lakukan terhadap keluarganya sendiri,” lanjut komandan perang Teluk jilid 2 ini.
Pemilu 2020 adalah pemilihan presiden keempat berturut-turut di mana Powell mendukung calon presiden dari Partai Demokrat daripada dari Partai Republik.
Dia mendukung Barack Obama pada 2008 dan 2012, dan dia mendukung Hillary Clinton pada 2016.
Terakhir kali Powell mendukung seorang Republikan adalah 16 tahun yang lalu, ketika dia mendukung George W Bush sebagai presiden pada 2004.
Pada tahun 2000, Powell memberikan pidato utama di Konvensi Nasional Partai Republik untuk mendukung Bush.
Powell sendiri dicalonkan sebagai calon presiden dari Partai Republik pada tahun 1996 tetapi menolak untuk mencalonkan diri.
Dia menjabat sebagai Menlu di pemerintahan Bush dari 2001 hingga 2005, dan merupakan orang Afrika-Amerika pertama yang menduduki jabatan itu.
Sebelumnya, dari tahun 1989 hingga 1993, Powell menjabat sebagai Ketua Kepala Staf Gabungan. Dia adalah orang termuda dan orang Afrika-Amerika pertama yang mendapat posisi tinggi di militer AS.
Komite Konvensi Nasional Demokrat merilis video yang merinci persahabatan yang tidak mungkin antara Biden dan seorang Republikan lainnya, almarhum Senator John McCain dari Arizona.
Video itu diputar menjelang akhir program konvensi pada Selasa malam, kata seorang pejabat, untuk menjelaskan karakter Biden dan kepemimpinannya di seluruh dunia.
Ini dirancang untuk membuat perbedaan tajam dengan Presiden Donald Trump. Cindy McCain, istri almarhum John McCain ikut ambil bagian daam video tersebut.