"Topik-topik sebagian besar akan berhubungan dengan masalah-masalah sosial yang sedang di hadapi dunia termasuk keadilan rasial dan kesetaraan gender, kesehatan mental, masalah-masalah yang memengaruhi perempuan dan anak perempuan, dan lingkungan serta titik-temu dari masalah-masalah ini," jelas sebuah sumber mengatakan pada Town & Country, dikutip dari Cosmopolitan.
Keduanya juga akan bicara tentang kesehatan mental, melihat Pangeran Harry yang cukup berpengalaman dengan hal itu.
Jauh sebelum keluar dari Kerajaan Inggris pada Maret silam, Pangeran Harry sempat berpidato tentang kondisi psikisnya pasca kematian sang ibu, Putri Diana.
"Banyak bidang dan topik yang dibahas dalam pembicaraan ini akan terkait dengan fondasi dan misi Archewell, organisasi baru dalam upaya filantropis mereka," tambah sumber tersebut.
Kontak dengan Agensi Harry Walker merupakan pertanda bahwa Duke dan Duchess of Sussex akan segera muncul di muka umum lagi.
Sebelumnya Harry dan Meghan sempat muncul untuk mempromosikan yayasan filantropi Archewell.
Baca: Pangeran Harry, Meghan, dan Archie Video Call Kakek Philip, Ucapkan Ulang Tahun ke-99
Baca: Meghan Markle Buka Suara Terkait Insiden George Floyd dan Orang Kulit Hitam Korban Kekerasan Lainnya
Di atas semua topik yang difokuskan Harry serta Meghan, keduanya mungkin tidak akan bersedia diminta bicara tentang kehidupan kerajaan.
Harry Walker Agency merupakan agensi kelas A bagi para pembicara dunia.
Agensi ini telah mengawaki sejumlah tokoh Hollywood, dan beberapa politisi Demokrat paling diminati sebagai pembicara.
Antara lain mantan presiden AS, Barack Obama dan Michelle Obama, Hillary dan Bill Clinton, serta bintang partai yang baru naik daun Stacey Abrams.
Selain itu ada beberapa tokoh yang kenal dekat dengan Harry dan Meghan yang juga bergabung di agensi ini, yakni Oprah Winfrey dan Jane Goodall.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/Ika Nur Cahyani)